kado misterius

558 34 3
                                    

by:baennim

.

.

.

.

Kreek

"MOMMY"

"SHIT"

"AHHHH"

desahan daniel tertahan saat mengetahui pintu kamar ayden terbuka dan pelakunya adalah filio dan fiona.

Ayden yang kaget segera mengambil selimut untuk menutupi tubuhnya dan tubuh daniel agar sikembar tidak melihatnya.

Ayden lantas merasakan penuh di dalam lubangnya. Ia segera menatap kesal ke arah daniel.

"Kau mengeluarkannya didalam?" Cicit ayden yang di balas dengan anggukan oleh daniel.

"Bajingan" umpat ayden pelan sambil mencubit perut daniel

"Argh"

"Mowmmy kenapa dengan daddy?" Tanya fiona

"Iya mowmmy lalu kenapa mommy duduk diatas daddy pasti itu berat" sambung daniel

"Eh.. itu daddy kalian ee-" ucap ayden gugup

"Daddy sedang tidak enak badan sayang. Ini mommy sedang memijat daddy" jelas daniel yang diangguki oleh filio dan fiona.

"Lalu kenapa tadi daddy berteriak saat io dan iona masuk?" Tanya filio lagi

Sungguh ayden menjadi sedikit kesal dengan anaknya sendiri karena terlalu banyak bertanya.

"Papa tadi tidak sengaja menekan kuat tubuh daddy kalian yang sakit jadi daddy kalian menjerit." Jelas ayden

"Teru-" ucapan filio kembali terhenti saat ayden menginterupsi filio dan fiona.

"Sekarang boleh papa minta tolong agar filio dan fiona ke bawah untuk menonton tv" ucap ayden dengan wajah yang mendelik

Filio dan fiona yang mengetahui bahwa sang mommy mulai marah lantas berlari keluar dengan tertawa.

"Dasar anak durhaka" desis ayden

"Sampai kapan kau ingin terus berada diatasku? Ah atau kau ingin melanjutkan lagi permainan kita"goda daniel dengan menaik turunkan alisnya

"Brengsek" ayden lantas memukul dada daniel dan segera berdiri dan melepas penyatuan mereka dengan kasar

"Ahhh... ngilu sayang" ucap daniel

"Jika benihmu berkembang di perutku. Bertanggung jawablah untuk kali ini"ucap ayden datar dan pergi menuju ke kamar mandi.

Sejujurnya ayden sangat takut kejadian waktu itu terulang kembali.

Cukup lama ayden membersihkan dirinya di dalam kamar mandi hingga sekitar 20 menit iya keluar dari kamar mandi dan mengenakan pakaian yang ia ambil di lemari.

Setelah itu ia turun ke bawah dan mendapati anak-anaknya yang sedang bercanda bersama daniel.

Hati ayden menghangat kala mendapati kedua buah hatinya sedang bercanda dengan seseorang yang mereka sebut daddy.

"Sayang?" Panggil daniel yang dari tadi memperhatikannya.

"Hah?"

"Apa kau masih memikirkan masalah tadi?" Tanya daniel.

"Hah tidak" ujar ayden

"Dengar sayang. Aku tetap akan bertanggung jawab apa pun yang terjadi denganmu" jelas daniel yang mendapatkan anggukan dari ayden.

My Partner Is Mafia [BL] [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang