05

842 92 8
                                    

Hari ini hari ke lima setelah Limario bertemu dengan Lisa waktu itu, selama lima hari itupun Limario kembali memikirkan keputusanya untuk mempercayai robot.

Limario terus berpikir apakah robot itu dapat dipercaya untuk menjaga istrinya! Apakah robot itu tidak akan menyakiti istrinya!

Semakin hari semakin banyak pula yang Limario pikirkan tentang robot yang bernama Lisa itu.

Dia terus mencari tahu apa yang bisa dilakukan robot itu, takut nantinya robot itu malah akan menyakiti Jennie dan juga anaknya.

Sampai akhirnya Limariopun kalah saat ia terus bergulat dengan pikiranya sendiri.

Dan akhirnya Limario memutuskan agar robot itu menjaga dan membantu pekerjaan istrinya serta menggantikan dirinya sebagai ceo di perusahaanya sendiri.

Dengan dibantu oleh pamanya Meng yang bertugas untuk menyiapkan berkas berkas untuk Lisa berupa data diri Lisa.

Sekarang juga Meng sedang membawa Lisa ke suatu taman untuk berpapasan langsung dan mengenalkan kehidupan manusia secara nyata.

Di taman itu memang tidaklah jauh dari lab pribadi mereka jadi Meng tidak perlu membawa mobilnya.

Sepanjang perjalanan selama mereka berjalan jalan Lisa hanya memperhatikan aktivitas manusia, seperti membaca buku di taman, berjalan bergandengan, saling berbicara satu sama lain, melamun, bahkan banyak dari mereka sedang makan dan bermesraan.

"Apakah kehidupan manusia sebenarnya memang hanya sebatas ini paman?" Tanya Lisa dengan wajah polosnya yang datar.

"Ya bahkan kau sekarang adalah salah satunya Lisa"

"Tapi aku hanyalah robot yang diciptakan oleh manusia, aku hanya mengikuti bagaimana aktivitas manusia di dunia dan aku pikir menjadi seorang manusia sungguh sangat mudah"

Meng menarik napas untuk menjawab kembali "Lisa!! Bisakah kau menganggap dirimu sendiri sebagai manusia? Aku pikir itu akan semakin memudahkanmu nantinya"

"Robot tetaplah robot paman aku menerima jalanku sebagai robot,, kau tenang saja aku tidak akan mengecewakanmu untuk membantu istri dari Limario" Meng menoleh dan mengangguk pada lisa.

"Kau tau sebenarnya aku tidak pernah menganggapmu sebagai robot. lisa!! Kau harus membuat dirimu sendiri spesial bahkan pencipta pertamamu tidak pernah mengatakan bahwa kau robotnya, tapi dia bilang bahwa kau putrinya"

Seketika Lisa langsung terhenti dari langkahnya, seperti seorang manusia yang sedang memikirkan sesuatu namun Meng tidak tahu apa yang dipikirkan oleh Lisa!!

Apakah Lisa bisa berpikir? Tanpa sengaja Meng kemudian tersenyum.

"Kau pasti mengerti apa maksudku Lisa,, ahh dan ya besok adalah keberangkatanmu ke korea, aku sudah menyiapkan semua berkas beserta datamu, dan aku menjadikanmu anaku di berkas itu"

Lisa kemudian menoleh ke arah meng, ada sesuatu yang membuat Meng sangat terkejut adalah saat mata Lisa menjadi sayu saat menatapnya.

Ini hal yang pertama kali Meng lihat dari Lisa, padahal selama ini mata Lisa yang berbentuk bulan itu tidak pernah terlihat menyedihkan sebelumnya.

Apa ini adalah salahsatu ekspresi sedih dari Lisa,, Meng kemudian mengusap pucuk kepala Lisa dengan lembut dan yaa ada beberapa orang di taman yang melakukan hal yang sama seperti apa yang Meng lakukan pada Lisa,, dan Lisa menyaksikan itu semua.

Meng yang mengerti akan tatapan sayu yang diberikan oleh Lisa langsung memberikan senyuman di tengah usapanya pada rambut Lisa.

"Lisa!! Kau tidak perlu khawatir, kita pasti akan bertemu lagi tapi untuk saat ini jangan beri tahu istrinya tentang keadaan Limario kau mengerti? Ini harus dirahasiahkan"

My RobotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang