Chapter 7

839 80 4
                                    

Tyo dan Haikal sedang berada di luar mereka sedang hangout jalan jalan, mereka merasa bosan dari tadi main di rumah haikal dan memutuskan untuk Pergi keluar.

"Abang aku mau cerita"

"apa? Cepat katakan aku penasaran" kata Tyo tak sabaran

"sudah dua minggu ini aku di telor" jelas haikal

"sama siapa ? ngomong sama aku" kata Tyo tegas, Tyo bersumpah   akan  menghajar org itu karena berani berani menggaggu Haikal.

"sonya"

"hah sonya?" Tanya Tyo lagi. Kembali memastikan bukannya Sonya seorang perempuan.

" perempuan"

"iya perempuan, di sekolah dia selalu mengikuti aku kemana aku pergi, trus dia tiap hari mengirim pesan terus menerus.  haikal lagi apa?, sudah makan blom? Gitu pokoknya ganggu aku terus" jelas Haikal

"HAHAHAAH" mendengar itu Tyo langsung tertawa kencang.

"adek itu bukan neror Ade, tapi dia suka sama adek"

"Suka sama aku?! " haikal langsung kaget mendengar itu.

"iya dia suka kamu haikal, udh mending kamu bls aja pesannya sini mana hp kamu, Abang  balesin " kata Tyo sambil merebut hape milik haikal.

"Enggak! abang sini in ih" rengek haikal, tapi tyo tidak menggubrisnya lalu berlari menghindar karena di kejar haikal.

"bang ..ABANG aku marah ya" haikal pun berhenti lalu menatap tyo tajam.

"iya iya maaf ini aku kan bercanda" tyo pun mendekati haikal dan memberikan ponselnya.

"jangan marah dong nanti pipi kamu aku cubit loh" haikal pun langsung tersenyum.

"hahaha padahal aku gak marah" tyo pun langsung cemberut menatap haikal tajam karena mengerjai Tyo.

"gak lucu" padahal tyo sama sekali tidak marah hanya mengerjai balik haikal tyo gemas dengan segala kelakuan haikal

"abang maaf jangan marah abang" rengek haikal pada tyo

"abang ihh" haikal sambil memeluk tyo

"bleee ketipu aku gak marah kok" haikal dan tyo pun tertawa bersama.









.






"sudah selesai memasaknya" tanya yuki, Al terus sibuk memasak sampai mengabaikan Yuki, yuki sempat kesal tp dia tahan kan Al juga  memasak  untuk yuki

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"sudah selesai memasaknya" tanya yuki, Al terus sibuk memasak sampai mengabaikan Yuki, yuki sempat kesal tp dia tahan kan Al juga  memasak  untuk yuki.

"sayang jawab dong" yuki pun yang penasaran berjalan mendekat ke Al yang sibuk di depan kompor.

"sebentar lagi sabar ya" jawab Al lembut, lagi lagi berhasil membuat yuki tersenyum senang ternyata Al bisa sweet juga.

ObsessionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang