"Aku ingin sendirian."
Tidak, tidak. Aku ingin ditemani olehmu."Aku tidak ingin bersamamu."
Tidak, tidak. Tolong tetap bersamaku."Aku tidak pernah mencintaimu."
Tidak, tidak. Detak jantungku hanya untukmu."Aku bahagia melihatmu dengannya."
Tidak, tidak. Aku selalu berandai kau akan bahagia denganku."Aku mencintaimu."
Ya, aku tidak akan membohongi diriku lagi. Namun kau telah pergi, lalu apa arti jujurku malam ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak.
PoetryIni hanyalah rangkaian kata yang terbuat dari realita. Tak ada fiksi, yang ada hanyalah pengandaian untuk memberikan jiwa disetiap bait-baitnya.