4

328 29 3
                                    

Saat di dalam rumah, taehyung menaruh barang barang kedua orang tuanya di dalam kamar dulunya, yang sempat ia pakai saat masih tidur terpisah dengan tzuyu.

Saat mereka berkumpul di ruang tamu.

"Tzu" Panggil ny. Kim ke arah menantunya yang duduk di sampingnya.

Tzuyu menoleh ke arah ny. Kim.

"Bagaimana hubunganmu dengan taehyung? " Tanya ny. Kim sambil berbisik.

Tzuyu tersenyum ke arah ny. Kim dan menjawab "baik baik saja eomma, kau tak perlu khawatir".

"Jadi.. Apa cucuku sudah siap" Bisik lagi ny. Kim.

Tzuyu yang mendengarnya sedikit terkejut dan kembali tersenyum paksa. Ia tak berkata apa apa.

Taehyung, heejin dan tn. Kim tak bisa dengar apa apa akhirnya merasa bingung.

"Kalian bicara apa? " Tanya heran tn. Kim.

Ny. Kim dan tzuyu yang sadar langsung menoleh ke arah sekitar.

"Tae.. " Panggil ny. Kim ke arah putranya itu.

"Apa cucuku sudah siap? " Tanya ulang ny. Kim kepada taehyung.

Taehyung disitu terkejut sedikit dan tersenyum ke arah ibunya.

"Tenang eomma.. Akan ku usahakan" Jawab taehyung dengan penuh senyuman.

Tzuyu yang mendengarnya terkejut dan menoleh ke arah suaminya itu.

"Cepat cepat yaa, eomma sudah ga sabar mau gendong cucu eomma" Seru ny. Kim yang sudah tak sabar menanti kehadiran cucunya.

"Aman eomma" Balas taehyung kepada ibunya itu.

Sedangkan tzuyu hanya bisa tersenyum kepada mertuanya itu, padahal batinnya merasa aneh sekali dengan ucapan taehyung.

Mereka mengobrol cukup lama dan akhirnya jam makan siang pun tiba.

Mereka makan di meja makan yang sudah tzuyu siapkan.

"Tae" Panggil tn. Kim kepada putranya di meja makan.

"Ya" Saut taehyung.

"Heejin disini bagaimana? Apa dia merepotkan kau dan tzuyu" Tanya tn. Kim soal putriny di rumah taehyung.

"Merepotkan sekalii, dia cerewet appa.. Banyak bicara dan tidak mau bisa diam, aku selalu kesal sama dia" Kesal taehyung dengan sikap adik kecilnya.

"YAK!! APA MAKSUTMU??? AKU MEREPOTKANMU?? YANG BENAR SAJA.. AKU DISINI SELALU MEMBANTU EONNI BERES BERES RUMAH, AKU JUGA YANG MEMBANTU EONNI MENYIAPKANMU MAKANAN, DAN BISA BISANYA KAU BILANG AKU MEREPOTKANMU?? HUH??!! "

kesal heejin sambil menghentikan makannya, yang tadinya sedang mengunyah.

"Heh.. Sudah sudah, heejin jangan marah marah gitu ke kakakmu, kau juga tae.. Jangan membuat adikmu marah terus" Ucap ny. Kim yang menghentikan kedua anaknya bermarga kim itu.

"Tidak kok appa, heejin tidak pernah merepotkan kita, dia baik.. Hanya saja mungkin suka bangun siang, tapi heejin anak baik.. Ia selalu membantuku beres beres rumah" Lanjut tzuyu yang membenarkan fakta.

"Tuh.. Kan.. Aku memang anak baik eomma appa" Heejin merasa bangga di puji oleh kakak iparnya.

Tn. Kim, ny. Kim, taehyung, dan tzuyu tertawa gemas melihat tingkah laku heejin yang seperti anak kecil.

Singkat saat malam hari saat mereka sedang bersiap siap akan pergi tidur, disisi lain saat taehyung dan tzuyu hendak pergi ke kamar bersama.

Tzuyu yang duluan berada di kamar, sedangkan taehyung.. Ia masih di bawah karna masih ada beberapa kerjaan yang belum ia selesaikan tadi siang.

Tzuyu mencoba bersiap siap karna ia akan seranjang pertama kali dengan taehyung.

Aneh bagi tzuyu.. Tapi memang sewajarnya suami istri.

Karna tak tahu harus seperti apa, ia segera berbaring di ranjang dan tidur lebih awal sebelum taehyung datang, padahal ia sama sekali belum mengantuk.

Tak lama taehyung menuju kamar dan membuka pintu kamar.

Saat melihat tzuyu sudah tertidur taehyung tersenyum ke arahnya, sambil menutup pelan pintu kamar.

"Sudah tidur ya? " Ucap taehyung pelan sambil berjalan menuju tzuyu.

Tzuyu yang menghadap membelakangi taehyung ternyata masih belum bisa tidur dan hanya memejamkan matanya saja.

Taehyung mencoba naik ke ranjang secara perlahan dan tidur di sebelah tzuyu.

Ia menatap belakang punggung tzuyu yang membelakanginya.

Ia berkhayal suatu saat ia dan tzuyu akan bahagia setiap harinya, dan memiliki buah hati impian taehyung.

Tak lama taehyung berkhayal tiba tiba tzuyu memberanikan diri menghadap taehyung.

Mata antara mata timbul di anatara mereka berdua, tzuyu menatap taehyung yang dari tadi sedang menatapnya.

Mereka berdua seolah olah sedang di tahan dengan es yang begitu kuat, sehingga tidak bisa bergerak sama sekali.

"Tzu.. " Panggil taehyung yang masih menatap tzuyu.

Tzuyu hanya menatap dalam suaminya itu.

"Seranjang sama taehyung??? Itu rasanya kaya mimpi, aku ga biasa tidur sama lelaki yang bahkan dulu aku gatau dia siapa" Batin tzuyu yang masih menatap dalam taehyung.

"Dia bukan cuma wanita.. Tapi dia istri saya, saya beruntung punya tzuyu, wanita baik, cantik.. Cuma punya saya, gaada yang boleh punya dia selain KIM TAEHYUNG" batin taehyung yang juga masih menatap tzuyu.

"Kali ini bolehkah saya memelukmu dalam tidurku? " Tanya taehyung sambil menatap tzuyu.

Tanpa basa basi tzuyu mengiyakan, seolah olah ia terhipnotis cinta taehyung.

Taehyung dan tzuyu mendekatkan diri mereka agar lebih dekat.

Taehyung dengan perlahan memeluk pinggang tzuyu dan kemudian memeluknya dengan hangat.

Tzuyu merasakan kehangatan itu, ia hanya terdiam dalam pelukan hangatan suaminya.

Pelukan kedua insan ini mengalahkan kehangatan marshmello dengan coklat hangat di musim dingin.

Pelukan itu berlangsung hingga pagi hari datang. Karna hari itu juga hari libur taehyung, jadi taehyung lebih siang untuk bangun.

Tetapi tzuyu, ia selalu bangun tepat waktu untuk membereskan rumah seperti biasa.

Saat pagi hari tiba, posisi kamar tzuyu dan taehyung masih dibilang gelap, karna tirai tertutup dan lampu juga di matikan.

"Eung.. Jam berapa sekarang? " Mata tzuyu masih sulit untuk terbuka, sambil mengendus endus, ia melihat tangan yang masih erat memeluknya.

Yaa.. Tangan taehyung masih memeluknya sepanjang malam.

Tzuyu yang melihatnya tersenyum malu kepadanya.

"Taehyung lucu banget kalo lagi manja kaya gini, apalagi lagi tidur kaya gini.. Ketampanannya nambah banget xixi" Batin tzuyu sambil tersenyum senyum kepada taehyung yang masih tertidur pulas sambil memeluk perutnya.

Tzuyu tetap memaksa dirinya untuk bangun dan bersiap siap, namun... Saat hendak melepaskan pelukan taehyung, ia justru mempererat pelukannya.

Tzuyu tak berkata apa dan terus tersenyum malu, ia tetapi tetap berusaha melepaskan pelukannya, tetapi taehyung terlalu kuat memeluknya.

Akhirnya tzuyu membisikan ke kuping taehyung dengan lembut, "taehyung suamiku.. Bolehkah kau melepaskan pelukanmu? Aku ingin pergi mandi dan bersiap siap" .

Ucap tzuyu dengan suaranya yang lembut ke telinga taehyung.

"Tidak.. Saya ingin terus memelukmu, bisakah kau libur untuk beres beres rumah? Besok besok aku akan memanggil pembantu agar kau tak perlu beres beres dan fokus pada suamimu ini".

Ucap manja taehyung yang berbicara tetapi masih memejamkan matanya, ia juga justru menarik tzuyu untuk berbaring dan memeluknya kembali.

CREAMY TAETZU ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang