02 || 👶

903 60 0
                                    

Happy Reading 🍃

___________________________

"Aku pulang!"

Jaehyuk datang dengan wajah sumringah,Ibu nya nampak heran dengan peringai anaknya itu.

"Kamu darimana? Mama tanya tadi malah pergi gitu aja"ucap Yeona

"Dari kampus, rutinitas tiap bulan Mom"ucap Jaehyuk santai lalu menghampiri bayi yang digendong ibunya.

Jaehyuk tersenyum sambil mengusap kepala sang bayi,
"Mom aku mau bicara sesuatu"ucapnya tiba-tiba.

Yeona mengernyitkan dahi nya,dan menatap anaknya siap mendengarkan ucapan anaknya.

"Aku mau adopsi anak ini"

Yeona terkejut mendengar ucapan sang anak,bagaimana bisa ia memutuskan hal itu.

"Jaehyuk kamu bilang apa?!kamu kan belum menikah bagaimana bisa kamu adopsi anak hah?!"ucap Yeona yang tidak setuju dengan pendapat Jaehyuk.

"Mom,aku serius...dan aku belum menikah memangnya ada masalah?selama aku memegang hak asuh anak ini gak akan ada yang bisa tuntut"tutur Jaehyuk.

"Kamu harus berpikir lebih jauh dalam memutuskan sesuatu Jae,mengapa kamu mempertaruhkan masa depan mu hanya untuk anak ini"lanjut Yeona.

"Mom, mempertaruhkan bagaimana?aku hanya ingin menolong anak ini saja apakah itu salah?!"ucap Jaehyuk berargumen.

"Menolong anak ini dengan mengadopsinya?!,kamu kan bisa menitipkannya ke panti asuhan,itu juga sama saja"saran Yeona.

"Kenapa harus panti asuhan?!kalau aku bisa sendiri merawat anak ini dengan baik"ucap Jaehyuk bersikeras.

"Nak, bagaimana pendapat orang nanti kalau kamu mempunyai anak sebelum menikah"ucap Yeona agak memelas.

Jaehyuk terdiam,ia tak ingin Ibunya sedih namun ia juga bersikeras dengan niatnya. Akhirnya Ibunya menghela napas panjang, sebenarnya ia mengerti dengan niat baik anaknya. Tapi kenapa harus dengan mengadopsinya? sedangkan anaknya sendiri belum berpengalaman mempunyai seorang anak.

"Jae, memangnya kamu sanggup merawat anak ini?"tanya Yeona

"Ya,aku sanggup Mom...mungkin dengan bantuan babysitter nantinya"jawab Jaehyuk

Yeona memejamkan matanya,dan ia berpikiran bahwa sebenarnya Jaehyuk tidak mampu merawat anak ini sendirian.
"Kalau begitu biar Mama yang-"

"Gak, Mama gak boleh repot-repot merawat anak ini, Jae gak mau kalau Mama kecapekan dan kelelahan. Biar Jaehyuk cari baby sitter saja,dan membawa anak ini ke apartemen"ucap Jaehyuk memotong perkataan Ibunya.

Yeona sangat mengenal sifat putranya ini,selain keras kepala ia juga orang yang tidak ingin urusannya menyulitkan orang lain, apalagi ini adalah Ibunya.

"Baiklah kalau itu keputusannya begitu Jae,Mama sudah tidak bisa mencegahnya lagi"ucap Yeona menyerah.
"Tapi anak ini belum punya nama kan??,"lanjut Yeona

Jaehyuk mengangguk,dan ia tersenyum dan memainkan hidung si bayi

"Namanya Jaehee Alyash Zafira"

Baby || •Yoon Jaehyuk•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang