18 || 👶

427 41 4
                                    

Happy Reading 🍃

________________________

Jaehyuk terlihat sibuk dengan berkas-berkas yang ia bawa ke apartemen nya beberapa hari yang lalu. Ia sedang merapikan kertas itu dan memilahnya.

Kemarin malam ia dikabari oleh Ibunya bahwa Ayahnya pulang dan akan mengambil arsip yang diminta. Ia sama sekali belum berkunjung kerumahnya,untuk menemui Ayahnya karena sangat sibuk.

Dan hari ini ia berniat untuk bertemu dengan sang Ayah sambil membawa berkas ini.

/Tuk..tuk../

Seseorang mengetuk pintu kediamannya,membuat ia mendongak dan beranjak dari posisi menuju pintu.
Betapa terkejut bercampur bahagia bahwa yang mengetuk pintu adalah sang Ayah.

"Papa?"

Pria paruh baya itu tersenyum lalu memeluk anaknya erat. Lama tidak berjumpa dengan anak semata wayangnya ini.

"Padahal baru aja aku mau kerumah... silahkan masuk Pah..."ucap Jaehyuk menyuruh sang Ayah masuk.

Juna mengangguk dan duduk disofa, atensinya memperhatikan seluruh ruangan.
"Jaehee mana?"tanyanya.

Mendengar pertanyaan Ayahnya Jaehyuk terkejut sekaligus senang.
"Dia tinggal sama baby sitternya,diapartemen sebelah..."jawab Jaehyuk.

"Papa mau lihat dia boleh sekarang?"tanya Juna senang.

"Lho? Baru aja sampe Pah,"ucap Jaehyuk heran.

"Kapan lagi Papa ketemu dia... setelah dari sini Papa langsung kebandara Jaehyuk"ucap Juna.

"Cepet banget Pah,,gak seminggu aja disini dulu?"ucap Jaehyuk kaget.

"Yaa,,Papa gak bisa...Mama kamu disuruh ikut gak mau..dia katanya disini aja jagain kamu"lanjut Juna
"Lagian Papa udah 3 hari disini, kamu dari kemarin ditungguin juga gak kerumah...tadinya mau langsung kekantor tapi Asahi bilang kamu ada diapartemen"tambahnya lagi.

Jaehyuk terkekeh mendengar ucapan Ayahnya,lalu ia membereskan pekerjaannya.
"Mau sekarang ketemu Jaehee Pah?"tanyanya.

Juna mengangguk,lalu kembali berdiri lagi dan menuju apartemen Jaehee.
Mereka pun sampai ditempat Jaehee, Jaehyuk mengetuk pintu dan tak lama Winter membuka pintunya.

"Tumben ngetuk pintu dulu"ucap Winter tanpa menyadari keberadaan Juna.

Jaehyuk mengedipkan matanya mengisyaratkan sesuatu, dan Winter terkejut kala melihat seorang pria paruh baya yang tersenyum padanya.

"Ah...maaf "ucapnya malu lalu membungkukkan badannya.
"Silahkan masuk.."lanjutnya.

Juna masuk dan diekori Jaehyuk dan Winter yang saling menyenggol lengan.
"Ehem.."Jaehyuk memecahkan suasana.

"Pah..ini Winter baby sitter nya Jaehee,dan Winter ini Papa aku beliau ingin bertemu Jaehee"ucapnya lagi

"Oh... selamat datang Pak.."

"Juna,saya Juna kamu panggil saja saya Om biar akrab ya... terima kasih kamu sudah mau bekerjasama dengan Jaehyuk untuk merawat Jaehee"ucapnya ramah.

"Baiklah,Om..Juna, silahkan duduk maaf disini agak berantakan...hehe"ucap Winter terkekeh.

"Tidak apa-apa,menjaga seorang bayi itu tidak mudah "jawab Juna terkekeh juga.

"Om mau minum apa?biar saya ambilkan.."

"Kopi saja...oh ia Jaehee sedang tidur?"

Winter mengangguk,
"Semalam Jaehee bangun terus jadi sekarang tidurnya agak lama..om saya permisi kedapur dulu"lanjutnya.

Baby || •Yoon Jaehyuk•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang