19.

20.2K 2K 30
                                    

Jangan lupa comment ^^

Pagi ini para murid NEO High School dibuat kaget serta pandangan mereka tak lepas dari dua sejoli yang tengah bergandengan, atau lebih tepatnya salah satu dari mereka melingkarkan tangannya dipinggang yang lebih kecil. yap, mereka adalah sepasang kekasih yang baru saja jadian kemarin malam yaitu Jeno dan Jaemin.

sepanjang koridor Jeno melingkarkan satu tangannya ke pinggang Jaemin sambil berjalan mengantar sang omega hingga ke kelas. Jaemin yang kurang suka mendapat perhatian lebih tentunya merasa risih dan berusaha melepaskan tangan Jeno dari pinggangnya. namun apalah daya kekuatan jeno lebih besar dan sang alpha kekeuh ingin merangkulnya terus.

"waduh, apa nih udah rangkul rangkul pinggang aja. jadian belum?" ucap Haechan ketika Jeno dan Jaemin sudah sampai di depan kelas Jaemin.

yang lain bersiul dan menyoraki Jaemin, menggoda sang omega yang terlihat malu malu di sebelah alphanya. 

"aduh pak boss, jangan di rangkul doang dong. dipacarin gak nih?" sahut Jinyoung, teman sekelas Jaemin.

"udah" jawab Jeno singkat.

"udah apa nih?" tanya yang lainnya.

"udah jadian" sahut Jeno lagi membuat para siswa di kelas 12 MIA 2 melotot kaget tak percaya.

"seriusan udah jadian na? kapan?" tanya Renjun.

"tadi malem, udah jangan diganggu nana nya" Jeno membawa Jaemin ke bangkunya lalu mendudukkan simanis disana. Jaemin mendongak menatap Jeno yang berdiri disebelahnya. 

sang alpha mengusak gemas surai lembut milik Jaemin dan tersenyum manis. ia membawa tangannya ke dagu Jaemin dan memainkan jemarinya disana, seperti tengah mengusap usap kucing kecil. "nanti pulang jangan kemana mana, aku Jemput." Jaemin mengangguk patuh. Jeno kembali mengusak surai Jaemin lalu pergi meninggalkan kelas MIA 2 dan kembali kekelasnya.

satu kelas bersorak menggoda Jaemin, banyak juga di antaranya yang bercanda meminta PJ dari Jaemin. Jaemin bersyukur murid murid dikelasnya sangat mendukung dirinya dan tidak pernah merendahkan atau mengusiknya. semua bergembira atas kabar baik Jaemin yang sudah memiliki hubungan dengan Jeno tanpa memandang statusnya yang masih abu abu atau dalam kata lain 'omega cacat'



*******



Sementara dikelas Jeno yang mana anaknya merasa lebih superior, mendengar dan melihat berita Jeno yang jadian dengan jaemin merasa tak terima karena orang sekelas Jaemin bisa mendapatkan Jeno yang notabennya anak hits kaya raya serta seorang king alpha. 

"Jen, udah jadian?" tanya Lucas penasaran. Jeno mengangguk sebagai jawaban.

"kapan?" kini giliran Mark yang bertanya.

"tadi malam" 

"kok nggak cerita sih?" ucap Mark tak terima.

"semalam abis jadian langsung pulang, terus masuk kamar" Mark, Lucas, Guanlin dan Hyunjin tersenyum geli menggoda Jeno yang berbicara agak ambigu. pasalnya mereka juga tau bahwa Jaemin memiliki kamar yang sama dengan Jeno.

"waduh Jen, langsung diterkam?" goda Lucas.

Jeno menaikkan salah satu alisnya, bingung. "ya nggak lah? langsung tidur."

"kelonan paling ya" sahut Hyunjin.

"lah dia mah gak pacaran juga kelonan jin" celetuk Mark membuat para alpha tersebut tertawa, kecuali Jeno. tak lama setelahnya bel tanda pelajaran dimulai berbunyi, para alpha tersebut kembali ke bangkunya masing masing ketika seorang guru memasuki ruang kelas.



*******



ditempat lain, pasangan Nakamoto dan pasangan Jung tengah memindahkan barang barang milik Nakamoto kerumah baru mereka. Yah, pindahannya memang diundur 1 bulan lebih dikarenakan Yuta yang harus mengurus masalah di perusahaan Jepang dalam waktu kurang lebih 1 bulan. di Jepang hanya Yuta seorang diri, Winwin tidak ikut. awalnya sang omega sudah menawarkan untuk menemani sang suami tapi Yuta tau setiap ada problem di perusahaannya ia akan lupa waktu hingga tidak pulang. 

Makanya Yuta menitipkan Winwin dirumah Taeyong selama membereskan masalah diperusahaannya. selama sebulan ini juga Winwin semakin dekat dengan Jaemin karena memiliki hobi yang sama yaitu membuat kue. Winwin sering membantu Jaemin membuat kue yang akan dibawa kesekolah untuk dijual.

"makasih banyak yaa yongie, Jae udah bantu bantu sama jagain Winwin sebulanan ini" ucap Yuta.

"santai Yut, kayak sama siapa aja sih" sahut Jaehyun.

"iya kak, aku malah seneng ada Winwin dirumah. Jadi ada temen ngobrol." ucap Taeyong. 

"kita pulang dulu ya Yut, Win.." pamit jaehyun pda kakak iparnya.

"lah nggak makan dulu? kan kita mau makan makan" sahut Yuta.

"iya nih, tunggu makan malem yuk. udah beli bahan bahan banyak nih" ajak Winwin.

"kebetulan sore ini ada pertemuan kolega Win, nanti makan malem kita balik lagi kesini deh sekalian ajak si abang sama adek" 

"yaudah nanti kesini lagi ya" kedua pasangan Jung itu mengangguk mengiyakan perkataan ipar mereka. ketika keduanya sudah pergi dari kediaman Nakamoto, Winwin memeluk sang suami yang sudah merebahkan diri di sofa ruang tengah.

"sepi banget ya mas.." ucap Winwin yang kini mendusalkan wajahnya di dada sang suami. Yuta yang menangkap perlakuan manja sang istri langsung memeluknya dan mengelus elus surai lembut milik Winwin.

"kan biasanya juga gini sayang, kamu mau sewa art kah?" tanya Yuta lembut, Winwin menggeleng sebagai jawaban.

"nggak, kan biasanya aku yang ngerjain pekerjaan rumah."

"tapi rumah kita yang sekarang dua kali lipat lebih besar sayang, kamu nanti capek" Yuta memainkan surai surai Winwin membuat sang empu memejamkan mata karena merasa nyaman.

"coba aja ya mas kita punya anak" topik sensitif mulai terbuka diantara mereka.

"sayang.."

"coba aja kamu mau nikah lagi, pasti kamu lebih bahagia karena punya anak."

"win, aku nggak suka ya kamu ngomong gitu." tegur Yuta

Winwin menunduk menyembunyikan raut wajahnya yang hampir menangis.

"sayang, mau adopsi anak?" 

*******







































"persiapan udah berapa persen?" 

"85%, hampir selesai semua."

"good, kita harus mulai secepatnya. ramuannya tolong di uji lagi, jangan sampe ada yang gagal saat kita turun lapangan."





T B C.

Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang