"hikks ukh ah"
"Kim Dokja!?"
"Yoo.... Jonghyuk.. Help,.. Please-"
"Lagi?"
"Ini sangat menyiksa"
"Kemarilah"
"Umphh"
Dokja mendekat dan menempelkan bibirnya dengan rakus ke bibir Jonghyuk. Jonghyuk perlahan membuka pita belakang seragam Dokja dan melepas pakaian Dokja perlahan
Kenapa semuanya bisa berakhir seperti ini?
Itu semua bermula 1 bulan yang lalu, tepat setelah kejadian itu.
________
Tepat setelah kejadian semalam, Jonghyuk tak henti hentinya memberi pekerjaan kepada Dokja. Tidak peduli meski itu ringan ataupun pekerjaan yang tak sanggup oleh stamina Dokja
"Kim Dokja lakukan ini"
"Kim Dokja lakukan itu"
"Kim Dokja, buatkan teh"
"Terlalu manis, ulang!"
"Terlalu ambar, ulang!"
"Jangan lambat!"
"Kim Dokja"
"Kim Dokja"
"Kim Dokja!"
"Kim-"
"AAGGGHHH!!!" Dokja berteriak frustasi sambil melempar kain jemuran kedalam keranjang dengan kesal
Sudah berhari hari Jonghyuk tanpa ampun memberinya berbagai macam pekerjaan. Hampir seluruh pekerjaan di rumah dan pekerjaan pribadi digabung menjadi banyak. Bahkan saat jam istirahat siang, disaat pelayan lain sedang bersantai, hanya dia sendiri yang harus bekerja di samping pria sialan itu.
"Biarkan aku beristirahat sialan! Ini tidak adil!!" Dokja menangis frustasi. Mengapa hanya dia yang tersiksa sedangkan yang lain santai santai
Sejak dirinya tidak boleh menggunakan sihir, kekuatan Dokja menujun dratis. Yang seharusnya dia bisa bertahan setidaknya sampai malam kini langsung tepar saat siangnya. Itu wajar, karena selama ini Dokja menggunakan sihir penguat dan daya tahan tubuh hingga dirinya tidak cepat lelah. Karena itulah kekuatan fisiknya tidak pernah bertambah dan ukuran tubuhnya selalu normal. Karena bisa dikatakan yang ia lakukan itu sama dengan cheat.
Tapi meski kekuatan tubuh berkurang, kelincahan dan refleks Dokja tetap bagus dan tinggi. Itu terlatih karena Dokja sering di kejar kejar setiap kali melakukan pekerjaannya dulu. Jika bertanya, mengapa Dokja selalu dikejar kejar? Jawabannya mudah. Kelicikan Dokja selalu membuat emosi seseorang meledak dan tak terkendali. Jadi tak heran jika dia hebat dalam menghindari atau bersembunyi.
"Andai saja aku bisa menampar wajah sialan itu sekali" gumam Dokja geram hingga mengusutkan kain bersih yang ada di tangannya
"Perkataanmu tadi, aku bisa melaporkannya pada master"
Perkataan seseorang membuat Dokja terkejut dan menoleh kebelakang
"Ah.... Kau- Lee Jihye" Dokja menatap tertegun
Lee Jihye, cucu dari Duke selatan yang dijuluki Dewa Perang Maritim. Merupakan keluarga bangsawan yang memimpin pertahanan Kelautan. Seluruh daerah pesisir kekaisaran di komandoi oleh Duke selatan. Dan Duke itu memiliki satu satunya cucu, yaitu Lee Jihye. Berumur 16 tahun, namun memiliki teknik berpedang yang tergolong tinggi, bahkan pernah membantu di medan peperangan. Merupakan salah satu sekutu kepercayaan Jonghyuk
KAMU SEDANG MEMBACA
3 Cara Bertahan Hidup di Kediaman Duke
Fanfictionyang benar saja, setelah sekian lama bekerja dibawah tekanan kerasnya kehidupan masyarakat,, akhirnya aku mendapat waktu dimana aku terbebas dari dokumen dokumen sialan itu. namun kini!! mengapa aku malah memasuki novel yang kubaca tadi malam?!! dan...
