JONGHYUK POV
Yoo Jonghyuk, pria itu kini berada di sebuah ruangan yang sepi. Dengan sebuah pedang berpancarkan mana kuat, dirinya melihat ke arah seorang bangsawan yang gemetar ketakutan di lantai. Menatap horor kearah Sang Duke yang siap memenggalnya untuk meminta pengampunan
"T-tuan.. Kumohon ampuni nyawaku.. Akan ku berikan semua yang ku punya. Karena itu kumohon ampuni nyawaku!" Bangsawan itu merangkak bersujud di depan Jonghyuk dengan tubuh yang gemetar hebat. Namun pria itu hanya menatap gelap.
"Jika kau ingin nyawamu selamat, Tidak seharusnya kau menjual Negeramu sendiri demi kerakusan dan ketamakan itu. Nyawamu akan baik baik saja jika kau duduk tenang tanpa melakukan apapun"
Bangsawan itu bergetar hebat dan menghadap wajah gelap Jonghyuk dengan mata yang sudah mengalirkan air mata dengan deras
"Kumohon bebaskan aku!! Aku akan kuberikan segalanya padamu." Bangsawan itu terus memohon ampun tanpa mendengar perkataan Jonghyuk. Membuat pria itu merasa kesal
"Tck.. MEMANG APA HUBUNGANNYA DENGAN KAU!! DASAR IBLIS. MENGAPA IBLIS YANG SUKA MEMBUNUH SEPERTIMU TETAP HIDUP! SEHARUSNYA KAU JATUH SAJA DAN MATI DI MEDAN PERANG!" Bangsawan itu mulai kehilangan kewarasannya dan mencaci maki Jonghyuk
Jonghyuk mulai kesal mendengar ocehan itu tanpa basa basi memenggal kepala itu hingga terlepas dan menggelinding mengenai kaki meja. Jonghyuk menatap datar sebelum keluar dari ruangan
"Bereskan"
Seketika beberapa orang berpakaian gelap muncul dan berlutut di depan Jonghyuk dengan penuh hormat
"Baik"
Jonghyuk yang merasa tidak memiliki pekerjaan lagi memutuskan untuk pergi, namun tiba tiba. Ia merasakan sebuah mana yang besar di bagian belakang. Mana itu memancar dengan sangat kuat.
Jonghyuk bergegas menuju sumber mana yang kuat. Tidak semua orang bisa menggunakan mana, bahkan Bangsawan sekalipun. Berarti orang itu sangat hebat dan berbahaya.
Mana itu perlahan mulai memudar dan disana, dilorong yang gelap Jonghyuk melihat beberapa mayat yang sudah terbakar dan terpenggal. Serta seseorang yang berdiri disana menggunakan seragam pelayan yang sudah berlumuran darah.
Jonghyuk menjadi waspada. Menyiapkan pedangnya dan memanggil orang
"Siapa kau"
Sosok itu tersentak, kemudian berbalik. Jonghyuk tertegun. Seorang 'wanita'?? Dengan paras cantik yang terkena sedikit noda darah di pipinya menatapnya dengan wajah tegang. Menampakkan pupil mata yang gemetar
.
.JONGHYUK POV END
.
.
___________________________________________Gawat gawat gawat!!!
Dokja membeku. Sial!! Mengapa 'dia' ada disini?! Seharusnya pria itu langsung menuju aula begitu mendengar Raja......
Ah...
Benar.. Dokja seketika tersadar. Dirinya baru saja mengubah alur yang sangat berperan besar dalam cerita ini. Karena sang Raja tidak terkena apa-apa, maka pria itu juga tak memiliki alasan apapun untuk menuju aula.
Karena tugasnya selesai, maka tak heran jika dia pulang melewati pintu belakang.
Seketika Dokja mengutuk nasibnya yang sial. Namun seharusnya tidak apa. Karena dirinya juga dalam keadaan menyamar.
. . . . . .
Tes tes tes
Keringat seketika bercucuran banyak, wajah Dokja menjadi pucat dan menggelap
![](https://img.wattpad.com/cover/315667189-288-k789478.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
3 Cara Bertahan Hidup di Kediaman Duke
Fanficyang benar saja, setelah sekian lama bekerja dibawah tekanan kerasnya kehidupan masyarakat,, akhirnya aku mendapat waktu dimana aku terbebas dari dokumen dokumen sialan itu. namun kini!! mengapa aku malah memasuki novel yang kubaca tadi malam?!! dan...