4

6.6K 513 11
                                    

Deg deg deg

Degup jantung Karina berpacu saat Winter memintanya untuk menjadi pacarnya Karina pun menatap sepasang mata hazel yang begitu teduh menatapnya

Karina terpaku ia masih menyelami mata hazel yang tengah berbinar menatapnya sesaat kemudian lamunannya terpecah ketika suara lembut Winter mengalun di pendengarannya

"Kayin? kayin gapapa?" ucap Winter dengan tangannya yang terulur mengelus pipi lembut Karina

"Eh.... eum aku gapapa El" Karina berucap setelah berpikir sejenak

"Aku mau jadi pacar El" jawab Karina ia yakin akan keputusannya

"Beneran? woah terimakasih Kayin" balas Winter dengan segera ia memeluk Karina dengan erat rasanya senang sekali mendengar bahwa Karina mau menjadi kekasihnya

"Sama-sama El jadi mulai sekarang El jangan sedih yaa Kayin akan selalu ada disamping El selagi Kayin mampu" ujar Karina seraya menatap binar hazel milik si musim dingin

Winter mengangkat wajahnya balas menatap Karina dengan penuh cinta ia bertekad mulai sekarang ia akan melindungi dan membuatnya bahagia
hanya seorang Karina Angeline Syah yang mampu membuatnya merasa hidup kembali

cup!

Winter mencium lembut bibir Karina tidak ada pergerakan di dalamnya hanya kecupan sayang yang ia lakukan keduanya memejamkan mata menikmati kecupan hangat tersebut

Hingga Winter melepaskan tautannya seraya tangannya yang mengusap lembut pipi Karina

"I love you Karina Angeline Syah"

"I love you too Elnando Winter Prince" balas Karina dengan senyuman manisnya

Keduanya bahagia usai mengatakan perasaan masing-masing Karina yang kini tengah mengantar Winter ke depan pintu mansionnya karena Winter pamit untuk pulang

Sebenernya ia ingin Winter menginap untuk malam ini tapi si musim dingin menolak dengan halus karena lantaran ia tidak membawa baju ganti padahal tahu sendiri kan alasan sebenarnya Winter menolak ajakan Karina karena tidak mau hal-hal lain terjadi

"El pulang dulu ya kayin" pamit Winter pada gadis cantik di depannya

"Hati-hati el jangan ngebut yaa jalanan licin kan abis ujan" ucap Karina seraya mengusap lembut pipi si musim dingin

"Siapp Kayin cantiknya El" ucap Winter terkekeh Karina menggeleng pelan seraya tersenyum dan mendekatkan dirinya dan

Cup Cup!

Karina mengecup pipi kanan dan kiri Winter hal itupun membuat si musim dingin diam membeku dengan mulut yang terbuka Karina yang melihatnya pun tertawa melihat ekspresi kekasihnya begitu menggemaskan

10 detik kemudian Winter tersadar dan tersipu sembari mengusap tengkuknya yang tidak gatal

"Kalogitu El pulang dulu ya Kayin"

"Iyaa hati-hati ya sayang inget yang tadi aku bilang" balas Karina tak lupa senyuman yang selalu terpatri diwajahnya

Winter yang mendengar Karina memanggilnya sayang ia lantas tersipu malu dan buru-buru masuk ke mobilnya ah rasanya ia ingin salto sekarang

Sebelum melajukan mobilnya ia seketika teringat akan sesuatu lantas ia pun keluar lagi Karina yang masih berdiri ditempatnya pun bertanya

"Kenapa El? ada yang ketinggalan?"

"El belum punya nomernya Kayin" jawab Winter sambil merucutkan bibirnya uhh menggemaskan sekali pikir Karina

Setelah itupun Karina mengetikan nomernya di ponsel Winter
"Udah yaa sekarang El pulang" winter yang mendengarnya pun kembali mencebikan bibirnya

My Spoiled WinterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang