Disclaimer
Naruto : Masashi Kishimoto
HighSchoolDxD : Ichie Ishibumi
Pair : Naruto x Rias
Rate : M ( biar aman )
Warning : Typo bertebaran
.
.
Secara bersamaan juga butiran salju turun di wilayah tersebut seolah memberikan selamat setelah Naruto dan Rias mengatakan ikrar mereka.Di tempat yang sama beberapa tahun yang lalu keduanya pertama kali menyatakan perasaan masing-masing dan kini di tempat tersebut pula mereka kembali menyatakan rasa cinta mereka.
Naruto menundukkan kepala sementara Rias mendongak ke arah Naruto sehingga membuat keduanya dapat saling menyatukan bibir dan melimpahkan semua rasa rindu, bahagia, senang. Keduanya saling mengecap dengan ditemani butiran salju yang turun diantara mereka.
.
Setelah beberapa saat berciuman kini mereka memisahkan diri.
Baik Naruto maupun Rias masih terdiam dengan wajah yang merah merona.“Rias... bagaimana kalau kita pulang sekarang ?, hujan saljunya makin lebat” sebagai jawaban Rias hanya mengangguk lalu setelah itu Naruto menggandeng tangan wanita merah tersebut untuk meninggalkan taman dan pulang.
Cukup cepat bagi Naruto saat memacu mobil sport kesayangannya itu, tentu saja karena salju yang turun kian lebat akan membuatnya kesusahan dan terjebak jika tidak cepat-cepat.
.Butuh waktu hampir setengah jam bagi mereka berdua untuk sampai di apartemen Rias. Kini keduanya sudah berada di dalam unit apartemen tersebut.
.
“Hujan saljunya makin lebat, bagaimana kalau menginap saja ?” tanya Rias setelah dia mengintip ke arah jendela.
Mendengar ucapan dari Rias yang sebenarnya seperti sebuah permintaan membuat Naruto tersenyum, sebenarnya dia juga memang tidak berniat pulang cepat-cepat karena selain sikon yang tidak memungkinkan dia juga masih ingin menghabiskan waktu bersama wanita itu.
“Baiklah, lagipula aku masih ingin bersamamu” ucap Naruto sambil mencolek batang hidung Rias.
“Aku buatkan minuman panas dulu kalau begitu, mau teh atau coklat ?” Rias bertanya sambil melangkah menuju dapur.
“Apa saja boleh” jawab Naruto, pria pirang itu mendudukkan diri di sofa yang menghadap ke arah televisi dan menghidupkannya.
..
Rias yang kini berada di dapur sedang membuatkan minuman mencoba melirik ke arah Naruto yang kini sedang duduk sambil menonton acara tv.Tangan Rias menyentuh bandul kalung yang tadi diberikan Naruto, ahhh dia jadi malu-malu sendiri begitu mengingat saat pria itu memasangkan kalungnya, ditengah imajinasinya yang melayang entah kemana dia terpaksa kembali ke kenyataan saat merasakan pelukan seseorang di perutnya.
“Apa minumannya masih lama ?” tanya Naruto pelan sambil menaruh dagunya di bahu Rias yang otomatis membuat pria itu harus sedikit membungkuk karena perbedaan postur keduanya.
Rias mengelus pipi Naruto dengan sebelah tangan, “sabar sebentar sayang, ini hampir beres” dia melanjutkan kegiatannya sambil ditemani oleh Naruto yang masih menempel padanya.
..
“Sudah selesai, ayo kita bawa ke sana !” seru Rias yang sebelumnya sudah melepaskan kekangan si pirang, saat ini Naruto dan Rias kembali menuju sofa dimana mereka bisa duduk berdampingan sambil menonton.Tak terasa waktu berjalan saat mereka menonton acara tersebut hingga kini jam dinding menunjukkan hampir tengah malam, menyadari hal tersebut Naruto menyuruh Rias untuk segera masuk ke kamar, “sudah tengah malam, lebih baik kau segera tidur” pinta si pirang sambil menatap wanita yang tengah bersender di dadanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fanfiction Naruto : Begin Again
FanfictionSempat terpisah oleh keadaan hingga berselang beberapa tahun kemudian keduanya kembali dipertemukan oleh pekerjaan. Akankah mereka bisa kembali bersama ?