Chapter 20

576 26 2
                                    


Disclaimer
Naruto : Masashi Kishimoto
HighSchoolDxD : Ichie Ishibumi
Pair : Naruto x Rias
Rate : M
Warning : Typo bertebaran

.

.
Rias kini berada di ruangan kerjanya, dia tengah sibuk membaca beberapa dokumen yang berisi tentang apa saja yang akan di distribusikan ke mall mereka.

Namun rupanya ia tampak sedikit terganggu karena ada sepasang mata yang menatapnya tajam, “kenapa dari tadi melihatku seperti itu ?” ucapnya menegur wanita berambut hitam yang berada tidak jauh darinya.

Wanita yang tidak kalah cantik dari Rias itu menatap si Gremory dengan senyum jahil yang tak pernah luntur di wajah cantiknya sejak kejadian tadi pagi, “aku tidak menyangka orang bar-bar sepertimu bisa tidur dengan manis seperti itu padahal ketika tidur denganku kau selalu mendorong ataupun mendendang ketika tidur”, “aku tidak mengerti, apa jangan-jangan itu semua karena kau kelelahan karena terlalu banyak berolahraga ?” tambah Akeno sambil mencubit dagunya seperti orang yang berfikir.

.
Brak...
.

Suara Rias menggebrak meja kerjanya, “jangan bahas itu lagi, kalau tidak gajimu aku potong 50%” ancam Rias dengan wajah yang sudah menerah tanda malu.

“Fufufu... baiklah nyonya Namikaze, aku tidak akan membahasnya lagi” tawa yang menjadi ciri khasnya keluar dari wanita berambut hitam tersebut tapi walaupun begitu dia masih sempat-sempatnya menggoda Rias.

“Kau !, arrrrggghhh sudahlah aku mau mencari makan dulu” Rias membetulkan pakaiannya lalu berjalan menuju pintu keluar.

“Apa tidak mau mengajakku ?” ucap Akeno yang tengah melihat Rias berjalan ke arah pintu.

“Tidak !, kau tidak diizinkan pergi dari ruangan ini sampai semua tugasmu selesai” tegas Rias pada Akeno.

“Itu curang, kau juga belum menyelesaikan tugasmu tapi sudah mau keluyuran” protes Akeno.

“Itu karena aku manajer ingat” dia menyombongkan jabatannya dengan membusungkan dada.

“Aiishhh dasar gila jabatan” Akeno mencibir ucapan Rias barusan.

Rias membuka pintu untuk meninggalkan ruangan itu tapi tiba-tiba Akeno memanggilnya sehingga dia menoleh.

“Benarkan kerah bajumu, apa kau mau memperlihatkan bekas kissmark pada semua orang ?” mendengar ucapan Akeno itu kembali membuat wajah Rias memerah, dengan cepat menaikkan kerah bajunya yang bermodel turtle neck tersebut sehingga menutupi seluruh bagian lehernya, lalu dengan gerakan cepat dia membuka pintu dan meninggalkan Akeno.

Sepeninggal Rias kini Akeno hanya sendirian saja di ruangan tersebut sambil dirinya mencoba menahan tawa, “aku mengerti alasan Naruto-kun bisa sangat tergila-gila padanya, sifat pemalunya itu menggemaskan walaupun di sisi lain dia bisa menjadi menyebalkan”.

Akeno menerangawang dan kembali mengingat apa yang terjadi pagi tadi saat dia memergoki Rias dan Naruto yang tengah tidur bareng apalagi posisi mereka berdua bisa dibilang cukup panas.
.

.
Beberapa jam sebelumnya.
.

Akeno memasuki apartemen Rias yang bisa dibilang cukup berantakan sehingga membuatnya dengan suka rela membereskan kekacauan tersebut.

Setelah semuanya rapi dia menuju ke arah kamar Rias untuk membangunkan wanita tersebut, begitu membuka pintu yang pertama dia lihat adalah kepala berwarna pirang dan dengan cepat dia kembali keluar kamar tersebut.

Melihat ke arah sekeliling untuk memastikan bahwa dirinya tidak salah tempat dia kembali membuka pintu dan masuk ke dalam, berjalan mengendap mendekati sosok tersebut untuk mengetahui siapakah dirinya karena bisa berada di dalam kamar sahabatnya, karena seingat dirinya Rias hanya mengenal 3 sosok berambut pirang yaitu Naruto, Asia, dan mantan tunangannya Raiser.

Fanfiction Naruto : Begin Again Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang