Disclaimer
Naruto : Masashi Kishimoto
HighSchoolDxD : Ichie Ishibumi
Warning : Typo bertebaran (seperti biasa)
.
Di dalam sebuah mobil bertipe SUV.“Kau mau membawaku ke mana hah ?” tanya seorang pria tua pada orang disampingnya yang sedang menulis sesuatu di buku kecil.
“Astaga... kau ini rewel sekali seperti seorang gadis perawan saja” balas pria berambut putih seperti penuh akan uban yang secara umur tidak jauh berbeda dari pria satunya yanb tadi bertanya.
“Ini hanya untuk menegaskan kalau kau tidak akan membawaku ke tempat yang aneh-aneh”.
“Kita hanya akan pergi ke kediaman besanku, aku kasihan melihatmu lebih sering berada di rumah jadi berterima kasihlah padaku yang mengajakmu jalan-jalan dan asal kau tahu saja Zekram, di kediaman besanku itu banyak maid wanita yang cantik dan seksi” ujarnya dengan ekspresi wajah mesum.
Hanya helaan nafas saja yang terdengar dari orang yang bernama Zekram tersebut menanggapi ucapan si pria berambut putih.
.
Setelah beberapa waktu kemudian mereka akhirnya sampai di tempat yang dimaksud oleh Jiraiya. Kedua orang itu keluar dari dalam mobil dan segera berjalan menuju sebuah rumah bernuansa jepang klasik tersebut, namun jangan salah walaupun bentuknya tidak modern tapi itulah yang menjadi nilai tambah kediaman tersebut, juga dari segi ukuran cukup luas itu menunjukkan status pemilik rumah tersebut bukan orang biasa.
“Halo besan” teriak si rambut putih begitu melihat seorang pria yang sedang duduk di teras sambil menikmati teh atau mungkin minuman lain.
“Ohhh kau datang juga, Jiraiya” si rambut merah mengangkat tangan membalas salam Jiraiya.
Akhirnya baik Jiraiya maupun Zekram ikut duduk bersama pria itu.
“Wah sudah lama aku tidak main ke sini, maaf jika aku memberitahu secara mendadak kalau akan kemari soalnya aku kasian melihat pria tua ini jarang pergi ke luar” ucap Jiraiya sambil menunjuk ke arah Zekram yang dengan sukses membuat pria itu menatap tajam Jiraiya.
“Ah tidak apa-apa, oh iya apa kabar Zekram-dono ? sudah lama tidak melihat anda” sapa pria itu.
“Kabarku baik Arashi-dono, dan tolong lupakan perkataan si bodoh ini barusan" sapa hormat balik dari Zekram pada Arashi.
.
Kemudian setelah berbincang dan saling menanyakan kabar satu sama lain mereka dihampiri oleh beberapa pelayan yang membawakan minuman bagi Jiraiya dan Zekram.
“Kau lihat... sudah kubilang kalau pelayan di sini cantik-cantik” ujar Jiraiya sambil memperhatikan bokong pelayan wanita yang berjalan meninggalkan mereka bertiga.“Semakin tua malah semakin tidak berwibawa” Zekram menepuk jidatnya atas kelakuan Jiraiya.
“Itu sudah tidak mengherankan Zekram-dono, justru kalau tidak seperti itu bukan dia namanya” kini giliran Arashi yang menimpali omongan Zekram.
“Aku heran kenapa orang cabul seperti dia bisa memiliki umur panjang apalagi dengan fakta bahwa istrinya itu sangat galak” Zekram mengeluarkan unek-uneknya atas kehidupan si uban yang berumur panjang.
“Heh tentu saja ada alasan kenapa aku bisa berumur panjang dan tetap awet muda, kalau kau mau aku akan memberikan rahasia ini kepadamu” Jiraiya berbisik dengan ekspresi wajah serius, dan sialnya Zekram sedikit tertarik dengan apa yang dibilang Jiraiya, sementara Arashi seperti sudah paham tentang sesuatu yang akan disampaikan Jiraiya hanya bisa menggelengkan kepala.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fanfiction Naruto : Begin Again
FanfictionSempat terpisah oleh keadaan hingga berselang beberapa tahun kemudian keduanya kembali dipertemukan oleh pekerjaan. Akankah mereka bisa kembali bersama ?