Fanfiction Naruto : Begin Again

Epilog : New Gen Chapter 2

Disclaimer

 

Naruto : Masashi Kishimoto

 

HighSchoolDxD : Ichie Ishibumi

 

Warning : Typo, 18+ jadi dosa tanggung sendiri

.

.

Empat orang murid SMA dengan tiga laki-laki dan satu orang perempuan sedang berjalan beriringan menuju sebuah ruangan di ujung koridor sekolah. Si murid perempuan yang merupakan putri satu-satunya dari pasangan Naruto dan Rias sedikit keheranan saat ia dibawa ke sana.

“Kenapa kita ke sini ?”.

Sebuah pertanyaan dilontarkan gadis muda itu saat si murid lelaki yang berjalan paling depan sedang membuka pintu.

“Bawa dia masuk!” bukannya menjawab pertanyaan dari si gadis Namikaze justru orang itu malah memerintahkan kedua temannya membawa Kazuha masuk ke dalam ruangan.

Di dalam ruangan tampak sudah ada beberapa orang laki-laki dan perempuan, Kazuha yang mengenal mereka langsung mengendurkan kewaspadaannya apalagi salah satu dari orang yang sudah ada di sana segera berdiri dan menghampirinya bersama dengan tiga laki-laki itu.

“Aku sudah membawanya” murid laki-laki yang membuka pintu tadi berbicara pada orang yang berjalan padanya.

“Ok terima kasih, ini imbalannya”.

Segera setelah diberikan sesuatu barulah ketiga lelaki itu pergi, tapi saat melewati Kazuha mereka serempak sempat melihat ke arah si gadis Namikaze.

“Senpai kau memberikan apa pada mereka ?, juga kenapa harus menyuruh mereka membawaku kemari ?” dua pertanyaan langsung ditanyakan Kazuha pada seorang murid yang ternyata seniornya.

“Bukan sesuatu yang bagus hanya tiga kupon makan siang di kantin, aku sengaja menyuruh mereka membawamu kemari karena kau tidak bisa dihubungi, jadi kenapa kau tak mengangkat telfonmu gadis muda ?,” tatapan tajam menusuk diarahkan pada Kazuha yang sedikit banyak membuat gadis itu ketar ketir dan merinding.

Dengan cepat Kazuha merogoh sakunya guna mengambil ponsel, benar saja saat ia buka ada lebih dari lima panggilan dari senior di depannya serta ada beberapa pesan masuk juga. Semua itu tak disadarinya karena ponselnya di setel dalam mode silent.

“Maafkan aku Yuri-senpai!, tolong jangan hukum aku”.

Kazuha menundukkan kepala dan meminta maaf, harus diakui walaupun dirinya sering berulah dan bertindak seenak jidat tapi jika siswi bernama Yuri di depannya sudah bertindak maka sudah cukup membuat si gadis Namikaze kicep. Siswi kelas tiga itu adalah mantan komite kedisiplinan osis dan sekarang menjabat sebagai ketua grup musik sekolah. Sudah beberapa kali Kazuha tak berdaya karena dihukum oleh Yuri, pernah suatu waktu ketika dirinya dan salah satu temannya telat datang ke ruangan grup musik mereka di hukum oleh Yuri dengan harus membersihkan semua alat musik serta ruangan tersebut sampai bersih dan kinclong. Sebenarnya bersih-bersih bukan masalah namun mengingat ukuran ruangan dan banyaknya alat musik membuat Kazuha dan temannya baru bisa selesai bersih-bersih itu di sore hari.

“Sudahlah tak apa, kita harus berlatih untuk pentas seni nanti apalagi penampilan kita akan dipersembahkan kepada orang tua seluruh murid,” Yuri menepuk pundak Kazuha pelan dan mengajak si gadis Namikaze segera berkumpul bersama yang lain dan mulai berlatih.