14. Heeseung dan pikiranya

307 23 2
                                    

"met lagi, Bol!"

"Bol?"

"Iya, bol, Alias Cebol. HAHAHAHA"

"Haha. Lo juga cebol, kak Jake."

"Ish, gak ya!"

"Serah lo aja ah."

"Kak masa ya gue tadi ketemu orang aneh." Ucap Jungwon "waktu gue nunggu kalian."

"Siapa?" Tanya Heeseung yang tiba tiba datang.

"Kalau gak salah siapa ya?? Sono? Sonu? Sunoo? Ah, iya! Sunoo." Ucap Jungwon menjentikkan jarinya.

"Su-sunoo?"

Heeseung terkejut "Kok bisa lo ketemu sama dia? Won." Tanya nya "Tiba tiba ketemu aja terus dia ngajak ngobrol duluan"

"Udah gitu.. bahasa nya aneh udah kayak bapak bapak, Baku banget."

Heeseung menatap Jake penuh gelisah. "Dia gak ngomongin yang aneh aneh selain itu kan?" Tanya nya pada Jungwon.

"Enggak"

"Ouh, bagus deh!"

Bel pelajaran kedua telah berbunyi mereka saling berpamitan ke kelas masing-masing.




































































Mari kita lewat kini Heeseung dan Jake tengah berjalan ke parkiran, ingin pulang tentunya.

Heeseung ingat percakapan nya tadi malam dengan Sunghoon.. dimana mereka bersepakat untuk menemui Irene.

Dia hanya takut Jake tidak bisa ikut karena kesal sebab Sunghoon berada di dunia nya

Haruskah dia berbicara dengan Jake perihal itu?

Ya tentu! Jake harus tahu.

"Jake, Gue mau ngomong sesuatu."Ucap Heeseung "tentang apa, kak?"

"Nanti aja di mobil." Ucap Heeseung "lo pulang sama gue, biar motor lo di bawa temen gue."

Sesampai nya di mobil,
Heeseung dan Jake masuk ke dalam mobil itu. Memasang seatbelt.
Heeseung menancapkan gas pada mobilnya.

"Kak, lo mau ngomong apa? Penting banget ya?" Tanya Jake. "Penting! Lebih penting dari hubungan asmara nya Readers." Jawab Heeseung.

"Ya udah yaudah, apa?"

"Sunghoon ada disini!"Ucap Heeseung tapi dahi nya mengernyit mendapatkan Jake dengan wajah malas dan tak terkejut.

"Ouh..."

Sepertinya dia sudah tahu.

"Lho? Lo kok gak kaget."

"Ya terus gue harus gimana? Loncat loncat di atas mobil?!"

"Ya seenggaknya lo kaget gitu.."

"Gak makasih, gue udah tau."

"Dari mana?" Tanya Heeseung.

Dari kamu~!

"Dari Jay, dia kerumah gue tadi malam." Jawab Jake seadanya.

"Ouh... HA?! Dia gak ngapa ngapain lo kan?" Tanya Heeseung. "Enggak kok, kak Hee." Jawab Jake.

Heeseung mengangguk paham dengan mata yang mengarah ke jalanan.

Tatapan nya sangat fokus sehingga terlihat sedang menatap tajam, Jake sampai bergidik melihat nya.

Jake melihat ponsel nya ketika sebuah notifikasi masuk.

Holy Blood | ENHYPEN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang