Part 18.

484 60 6
                                    

Happy Reading 🔥

Y/n hanya bisa diam di sebelah Jungkook yang sejak awal mereka masuk ke dalam mobil tidak lepas menatap nya dengan tajam. Y/n merasa tidak nyaman dan alarm bahaya dari tubuh nya sudah berbunyi dengan nyaring.

"Apakah menyenangkan di dalam ruangan itu, honey ?" Tanya Jungkook membelai surai Y/n lembut.

Y/n menegang menerima perlakuan Jungkook. Jangan harap ia akan merasa berbunga-bunga atau semacamnya. Belum hilang rasa terkejutnya kala dirinya memasuki mobil mewah ini sudah terdapat Jungkook di dalamnya menatap dirinya layaknya hewan buas yang siap menerkam mangsa nya. Ia sangat takut kalau Jungkook sudah seperti ini.

"Maaf" kata itu yang mampu keluar dari mulut nya.

Jungkook tertawa senang mendengar ucapan itu keluar dari kekasih nya. "Untuk apa, honey ?" Tanya Jungkook membuat Y/n meremat gaun yang ia pakai sekarang.

Y/n memejamkan kedua mata nya sesaat sebelum mengeluarkan kalimat dari mulut nya, "Maaf sudah terlambat dari batas waktu yang kau berikan" ucap Y/n yang tidak mampu melihat wajah Jungkook.

Jungkook tersenyum penuh kemenangan. Laki-laki itu segera menarik dagu kekasih nya agar menatap nya. Jungkook tidak bisa bersabar lebih lama lagi karna sang kekasih tidak juga menatap nya.

"Kalau sedang berbicara dengan ku tatap wajah ku, honey. Kau tidak ingin mendapatkan hukuman lagi, kan ?" Tanya Jungkook dengan senyum miring nya.

Y/n menggeleng lemah dan Jungkook mengangguk. Jungkook segera menarik tengkuk Y/n dan menyatukan kedua bibir mereka. Laki-laki ini bahkan tidak malu kalau dilihat oleh bodyguard yang saat ini sedang menyetir mobil mewah milik nya.

Y/n memukul dada Jungkook yang tidak berhenti mencium nya. Ia sudah hampir kehilangan oksigen.

"Kau ingin membunuh ku ?!" Tanya Y/n dengan kesal.

Jungkook terkekeh dan mengelap bibir Y/n lembut. "Bibir mu candu untuk ku" ucap Jungkook tanpa merasa bersalah.

Y/n hanya bisa mendengus dan mengalihkan pandangan keluar jendela mobil. Tak lama ia mengernyitkan kening nya, melihat jalanan yang tidak seperti menuju kediaman Jungkook.

"Kita akan kemana ?" Tanya Y/n tanpa menoleh menatap Jungkook.

"Kau memulai nya lagi, honey" ucap Jungkook tanpa membalas pertanyaan Y/n.

Gadis itu memejamkan mata nya, ia lupa kalau sedang berbicara dengan Jungkook harus menatap wajah laki-laki brengsek namun tampan itu.

Y/n menoleh pada Jungkook yang sedang menatap nya tajam. "Maaf. Kita akan kemana Jungkook ?" Tanya Y/n dan Jungkook segera mengubah ekspresi nya.

"Kau akan tau saat kita sudah tiba, honey" ucap Jungkook dengan lembut dan tidak lupa dengan senyuman manis nya.

Senyuman yang membawa Y/n kembali pada saat pertama kali ia bertemu dengan Jungkook. Sebuah senyuman yang tak sadar membawa nya kedalam jerat pesona dan juga cinta pada Jungkook.

Jungkook mengusap rambut Y/n dengan lembut dan mencium kening sang kekasih sedikit lama.

Y/n hanya bisa menutup kedua mata nya, ia benar-benar dibuat kembali ke masa lalu oleh Jungkook. Jungkook memang sangat hebat dalam urusan membuat perasaan terombang-ambing.

"Kita akan ke tempat yang sangat kau sukai" ucap Jungkook kemudian setelah menjauhkan diri nya dari wajah Y/n.

Y/n hanya diam dan tak lama sebuah senyum tipis terukir dari bibir nya. "Aku merindukan senyuman itu" ucap Jungkook yang melihat senyum tipis namun tulus tercipta dari bibir indah sang kekasih.

Y/n segera berdehem dan mengalihkan pandangan dari Jungkook. Ia tidak boleh sampai lengah sehingga ia tidak ingin pergi dari Jungkook.

Ia harus bisa pergi dari Jungkook, jangan sampai ia terbuai dan kembali terbawa arus yang sengaja Jungkook buat untuk nya.

"Aku sangat mencintaimu, Choi Y/n"

"Jangan pernah tinggalkan aku ataupun pergi dari ku"

"Aku tidak akan membiarkan itu, bahkan kalau sampai hal itu terjadi. Maka akan aku pastikan kau akan kembali padaku dengan kondisi hidup atau mati. Aku tidak peduli"

Y/n memejamkan kedua mata nya dengan perasaan yang sangat sakit. Ia sangat sakit mendengar ucapan Jungkook yang terdengar sangat mengerikan dengan intonasi yang sesantai itu.

"Mari kita menua bersama. Sampai kita memiliki anak bahkan cucu sekalipun atau sampai maut menjemput kita"

.
.
.
.

To be continued....

Spoiler Part 19.

Sejenak mereka melupakan apa yang sudah terjadi. Sejenak mereka melupakan sebuah luka mendalam yang sudah ditorehkan dari salah satu nya. Untuk sejenak mereka dapat mengulang waktu saat mereka masih saling mencintai dan saling melengkapi. Tanpa harus memikirkan keadaan sekarang yang sudah sangat berbeda dari sebelumnya.

"Awas kau, Choi Y/n ! Akan aku balas !"

"Coba saja Ahn Jungkook ! Kau tidak akan bisa menangkap ku dengan mudah ! Hahaha !"

"Yak Jungkook ! Kau curang sekali ! Aku tidak terima !"

"Yak ! Jangan lari kau Choi Y/n !!"

"Hahaha cobalah tangkap aku Jungkook !!"

.
.
.
.

Bagaimana untuk part ini ?

Apakah masih seru ?

Untuk part selanjutnya bakalan tau lah ya dari spoiler nya wkwkwk

Silahkan untuk tinggalkan jejak di lapak ini supaya cepat up nya 🤸🏻‍♀️

Luv luv 🔥















Luv luv 🔥

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Obsession LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang