Part 37.

306 45 7
                                    

⚠️WARNING⚠️

Sebelum lanjut membaca, aku mau bilangin kalo di part ini ada adegan kekerasan. Aku harap kalian bijak dalam membaca dan sekali lagi aku ingatkan kalau ini hanyalah fiktif belaka dan tidak ada sangkut pautnya dengan seluruh pemeran yang berada di dalam cerita ini !
.
.
.
.
.
Happy Reading 🔥

Dengan tatapan tajam dan penuh kemarahan nya. Hari ini Jungkook mendatangi kelas dimana kekasih nya selalu mendapatkan pelajaran di bangku perkuliahan. Ia segera membuka pintu dengan kasar menjadikan dirinya pusat perhatian seluruh orang di dalam kelas, termasuk gadis cantik berkacamata itu.

Ia menatap Jungkook sedikit waspada kala Jungkook mendatangi bangku nya berada. Setelah dekat dengan bangku nya berada, ia melihat Jungkook memberikan nya senyuman miring penuh akan bahaya.

Nara segera berteriak kala Jungkook menarik tangan nya dengan paksa. Dirinya dibawa keluar oleh laki-laki gila ini tanpa sepatah katapun. Nara sudah mencoba untuk melepaskan genggaman keras tangan Jungkook namun tidak berhasil.

"Lepaskan tanganku, Jungkook !!!" Ucap Nara sedikit berteriak namun dihiraukan oleh sang laki-laki.

Nara semakin dibuat takut kala Jungkook membawa nya menghampiri mobil mewah milik nya. Nara sudah sangat yakin kalau Jungkook akan menanyakan keberadaan Y/n pada nya. Ia sangat yakin kalau Jungkook sudah mengetahui dimana Y/n berada dan ingin memastikan pada nya.

Jungkook segera mendorong tubuh kecil Nara ke dalam mobil milik nya. Ia segera memutar arah untuk ke kursi kemudi dan menjalankan mobil Buggati miliknya dengan kecepatan diatas rata-rata.

"Yak !! Kau ingin membuat ku mati ?!" Tanya Nara kesal membuat Jungkook tertawa remeh mendengar itu.

"Ya !! Akan aku kabulkan permintaan mu, sialan !" Balas Jungkook dengan tawa gila nya.

Nara bergidik ngeri mendengar jawaban Jungkook namun segera ia tepis kemudian. Ia segera mencari cara agar Jungkook mengehentikan laju mobil.

"Berhenti !!! Atau aku akan turun paksa !!" Ancam Nara membuat Jungkook semakin tertawa.

Tawa yang sangat mengerikan itu terlihat jelas di penglihatan Nara. Wajah tampan namun berjuta ancaman sungguh dapat Nara lihat sekarang.

"Tidak semudah itu, manis. Kau akan aku turunkan saat kita sudah sampai di tempat tujuan. Sekarang duduk manis di kursi mu atau aku akan melakukan kekerasan agar kau diam !" Ancam Jungkook dengan wajah dingin seketika.

Tak ada pilihan, walau bagaimanapun Nara tetap lah seorang perempuan yang memiliki rasa takut. Seperti sekarang ini ia sangat ketakutan oleh Jungkook yang terlihat semakin gila. Ia sudah mendengar kalau Jungkook sudah sembuh dari Soobin, namun ini apa ? Apakah kesembuhan Jungkook hanya lah akting dari laki-laki ini ? Kalau memang iya, memang sudah pantas laki-laki tampan ini di cap sebagai laki-laki gila.

🔥 Obsession Love 🔥

Nara terus saja memberontak agar dirinya dilepaskan dari ikatan kencang yang mengikat tangan dan juga kaki nya di sebuah kursi. Ia menatap nyalang laki-laki di hadapannya yang tak lain adalah Ahn Jungkook.

"Lepaskan aku, sialan !!!" Ucap Nara berteriak namun dibalas dengan tawa dari Jungkook.

Saat mereka tiba di sebuah bangunan di atas perbukitan. Nara langsung di pukul oleh Jungkook begitu keras sampai ia tak sadarkan diri. Namun betapa terkejutnya saat ia sudah membuka mata ia terperangkap di kursi dengan kaki dan tangan nya terikat sangat kencang.

"Tidak semudah itu, manis" ucap Jungkook dengan senyum miring nya.

Ia segera menghampiri Nara dan mengeluarkan sebuah pisau kecil membuat Nara melotot menatap itu. Ia tidak ingin pisau itu menyentuh nya. "Apa yang akan kau lakukan ?!" Tanya Nara takut.

Obsession LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang