Tabib Ilahi, Istri yang Sombong: Guru Negara, Istrimu Melarikan Diri Lagi! (END)

CHAPT. 1673-1684

Selamat membaca dan jangan lupa Vote (🌟) biar Mister tambah semangat upload ! 🙏🏻

-------------------

Sumber : https://readnovelfull.com/

Translate Inggris : EndlessFantasy Translation

Translate Indonesia : Mr. Classic

-------------------

CHAPTER 1673 - Tidak Ada Seorang Pun Di Keluarga Duan Yang Memperlakukannya Dengan Baik (4)

'Kaisar Kesembilan tidak terlihat seperti wanita!'

'Oh, dan para wanita di sekitar Kaisar Kesembilan... Mereka semua gila! Orang cabul!'

"Keluarga Duan Anda telah menggertak seorang wanita sejauh ini, tetapi wanita ini masih setia kepada Anda! Saya selalu bermimpi memiliki seorang gadis yang akan setia kepada saya saat itu, tetapi Anda... Anda tidak tahu bagaimana menghargainya ketika Anda memilikinya...

"Bajingan seperti itu! Aku tidak akan membunuhmu karena aku tidak ingin tanganku kotor, dan aku takut darahmu yang menjijikkan akan membuatku tidak nyaman!

"Pedang Kecil, ayo pergi. Seseorang akan mengurus sampah ini!"

Patah!

Pedang hitam itu menghantam kepalanya dengan keras dengan gagangnya, dengungannya dipenuhi amarah seolah-olah itu adalah peringatan.

Sepertinya pedang hitam itu tidak suka dipanggil 'Pedang Kecil' olehnya!

Jiwa Kecil menyentuh kepalanya dan melirik Xiao Ya, yang berada di pelukan pelayan.

Gadis bisu ini benar-benar jelek. Biasanya, dia tidak akan pernah bersimpati pada gadis seperti itu.

Namun, untuk beberapa alasan yang tidak diketahui...

Hatinya dipenuhi dengan sedikit kebencian dan rasa sakit...

‧͙⁺˚*･༓☾ ☽༓･*˚⁺‧͙

Di halaman.

Telapak tangan Tuan Tua Duan seperti angin, menghantam Feng Ru Qing dengan kekuatan yang dahsyat.

Feng Ru Qing tahu bahwa anak itu akan baik-baik saja di perutnya, tetapi dia masih dengan sengaja menghindari serangan Tuan Duan dan tidak bertemu langsung dengannya.

"Sepertinya perutku semakin besar dan besar, pertempuran yang semakin tidak nyaman."

Anak di perutnya kuat dan unik. Anaknya tidak lagi membawa masalah baginya, dan bahkan cukup kuat untuk membela diri.

Tetapi...

Sebagai seorang ibu, dia tidak akan membiarkan siapa pun menyakiti anaknya...

Saat itu, ketika Feng Ru Qing baru saja membuat terobosan ke tingkat Prajurit Raja, satu-satunya cara baginya untuk mengkonsolidasikan kekuatannya adalah dengan melawan seseorang yang lebih kuat. Dia tidak akan melepaskan kesempatan untuk melawan pria kuat seperti Tuan Tua Duan...

Namun sekarang, dia tidak berani melawannya dengan kasar dan hanya bisa menghindari serangannya. Dia takut bahwa dia mungkin secara tidak sengaja menyakiti bayi perempuannya.

Memang, dalam pikiran Feng Ru Qing, dia sudah memutuskan bahwa bayi di dalam perutnya adalah perempuan.

"Guo Guo kecil, bantu aku menghancurkannya sampai mati!"

Feng Ru Qing mundur beberapa langkah dan mencibir.

Berdengung!

Panci kecil itu langsung turun dari langit, memicu gelombang badai dan terbanting ke bawah.