Tabib Ilahi, Istri yang Sombong: Guru Negara, Istrimu Melarikan Diri Lagi! (END)

CHAPT. 31-40

Selamat membaca dan jangan lupa Vote (🌟) biar Mister tambah semangat upload ! 🙏🏻

-------------------

Sumber : https://readnovelfull.com/

Translate Inggris : EndlessFantasy Translation

Translate Indonesia : Mr. Classic

-------------------

CHAPTER 031 - Demi Tidur Dengan Guru Negara (2)

Tubuhnya yang besar terlalu berat. Bagaimana jika dia menghancurkannya dengan buruk? Tidak baik. Ini tidak baik. Dia lebih baik menurunkan berat badan, jika tidak, dia akan menghancurkan tubuh halus Guru Negara. Maka hati semua orang akan sakit.

"Anda ... Yang Mulia?" Qing Ling benar-benar tercengang.

Di masa lalu, sang putri tidak akan mengatakan sesuatu yang mesum tidak peduli seberapa menyukai Liu Yu Chen dia. Tidak hanya itu, bukankah sang putri membenci Guru Negara sebelumnya? Mengapa dia berubah pikiran begitu cepat?

Wajah Liu Li menjadi gelap juga. 'Menurunkan berat badan untuk tidur dengan Guru Negara, ini ... alasan macam apa ini?'

"Yang Mulia, apakah Anda tidak menyukai Tuan Muda Liu lagi?" tanya Qing Ling sambil menggigit bibirnya dengan ringan.

Meskipun sang putri memang mengejutkannya setelah bangun dari koma, melalui interaksi yang singkat ini, dia menyadari bahwa sang putri bukanlah orang yang sulit untuk bergaul lagi. Selama dia tidak melihat Selir Mulia Rong lagi, sang putri tidak akan menghentikan mereka untuk dengan bebas menyuarakan pikiran mereka.

Versi sang putri ini jauh lebih bisa ditoleransi dibandingkan versi sebelumnya.

"Liu Yu Chen?" Feng Ru Qing terkekeh sebelum berkata, "Apakah dia lebih tampan daripada Guru Negara?"

Qing Ling menggelengkan kepalanya dengan jujur.

Tidak ada yang bisa menandingi ketampanan Guru Negara.

"Lalu, apakah dia baik hati seperti Guru Negara? Guru Negara mengasihani saya karena kehilangan ibu saya, jadi dia berencana untuk membimbing saya secara pribadi, dan karena kehadirannya, Kerajaan Liu Yun tidak akan kehilangan bakat seperti saya."

Qing Ling terdiam. Jika apa yang dia katakan itu nyata, Guru Negara memang orang yang baik.

"Apakah dia semurni Guru Negara? Jangan bilang bahwa ada wanita lain di hatinya. Fakta bahwa dia dulu memiliki selir di Kediaman sudah cukup untuk membuktikan bahwa dia bukan orang yang bisa diandalkan."

Terlepas dari kenyataan bahwa para selir sudah diusir olehnya di masa lalu.

Qing Ling terus menggelengkan kepalanya. Guru Negara bukanlah Liu Yu Chen. Selama bertahun-tahun, tidak dapat disangkal bahwa ada orang yang mencoba merayu Guru Negara, tetapi semuanya menghadapi konsekuensi buruk. Guru Negara selalu sendirian tanpa ada wanita di sisinya.

Bahkan, ada desas-desus bahwa dia sebenarnya tidak menyukai wanita tetapi hewan peliharaannya hanya ular biru.

"Karena dia tidak memiliki ketampanan dari Guru Negara dan dia bahkan tidak dapat dibandingkan dengan hati dan kemurnian Guru Negara, mengapa aku harus menyukainya daripada mengejar Guru Negara yang tampan?" Wajah Feng Ru Qing bersinar dengan senyum ceria.

Setiap kali dia memikirkan Guru Negara, dia merasa bahagia. Namun dalam hitungan detik, senyumnya menghilang dan wajahnya menjadi kaku.

"Sepertinya aku melupakan sesuatu. Guru Negara meminta saya untuk menemuinya sore ini, tetapi saya terlalu sibuk hari ini dan benar-benar melupakannya."