Tabib Ilahi, Istri yang Sombong: Guru Negara, Istrimu Melarikan Diri Lagi! (END)

CHAPT. 1373-1384

Selamat membaca dan jangan lupa Vote (🌟) biar Mister tambah semangat upload ! 🙏🏻

-------------------

Sumber : https://readnovelfull.com/

Translate Inggris : EndlessFantasy Translation

Translate Indonesia : Mr. Classic

-------------------

CHAPTER 1373 - Nalan Zhang Qian Yang Menyedihkan (3)

Begitu dia mengatakan itu, para menteri lainnya berlutut ketakutan.

"Yang Mulia, itu tidak akan berhasil!"

"Ini adalah negara keluarga Feng, kamu tidak boleh melepaskannya."

Tatapan Feng Tian Yu menjadi dingin saat dia menatap tajam ke arah para menteri di depannya. "Ini antara aku dan jenderal, kalian tidak akan bisa berkata apa-apa."

Nalan Zhang Qian sudah tercengang saat dia mendengar kata-kata Feng Tian Yu sebelumnya.

Sesaat telah berlalu sebelum dia sadar kembali. Dia kemudian bergegas menuju seorang penjaga, menghunus pedang penjaga itu, dan memegangnya di lehernya sendiri.

"Feng Tian Yu, kamu membuatku melewati batas! Jika Anda ingin menjadikan saya seorang kaisar, saya akan mati! Saya lebih baik mati daripada mengambil posisi ini! Jangan coba-coba memaksa tanganku! Jika Anda bersikeras, coba saja dan seret saya dari kedalaman neraka, saya menantang Anda!"

Kelompok bajingan ini telah menekannya selama setahun dan sekarang, mereka ingin melemparkan tanggung jawab duduk di atas takhta kepadanya?

Hah!

Betapa konyolnya! Dia, Nalan Zhang Qian, memiliki harga dirinya sendiri dan lebih baik mati daripada menyerah! Apalagi memintanya untuk menyerah pada takdir!

Para menteri lainnya tercengang.

Tahta adalah sesuatu yang akan diperjuangkan oleh pria, tetapi untuk beberapa alasan, di mata Jenderal Nalan, itu seperti kentang panas, dia lebih baik mati daripada mengambilnya.

Jika itu mereka... mereka mungkin tidak akan bereaksi seperti itu.

Tahta itu terlalu diinginkan untuk ditolak.

Feng Tian Yu tidak pernah menyangka bahwa Nalan Zhang Qian akan setegas ini. Dia tercengang. "Kakak ipar, aku hanya bercanda denganmu, kok. Jangan gegabah sekarang, letakkan pedang..."

"Betulkah?" Nalan Zhang Qian menatapnya dengan keraguan di matanya.

"Tentu saja, itu kebenarannya." Feng Tian Yu tertawa getir. "Saya sebenarnya tidak terlalu memikirkannya, jadi Jenderal Nalan, apa yang akan saya umumkan selanjutnya akan terkait dengan mengapa saya ingin melepaskan posisi itu kepada Anda. Bahkan jika Anda tidak menginginkan tahta, Anda dapat mengurusnya di tempat saya dan mengembalikannya kepada saya di masa depan."

Nalan Zhang Qian mendengus. 'Bajingan ini hanya ingin berkeliling dunia dan bersenang-senang dengan adikku, jadi bermimpilah!'

Setelah beberapa hari lagi dia akan pensiun. Dia bahkan tidak menginginkan posisi Jenderal ini lagi! Dia hanya ingin membawa istri dan putrinya dalam perjalanan, menjelajahi tanah, dan menikmati hidup.

Adapun putranya...

Apa itu putra? Siapa peduli?

Ada ekspresi tak berdaya di wajah Feng Tian Yu. "Pensiunan Kaisar masih hidup."

Seluruh Aula Harmoni Tertinggi langsung terdiam.

Bahkan Nalan Zhang Qian berhenti membuat keributan. Pedang itu terlepas dari tangannya dan jatuh ke tanah saat suara yang jernih dan tajam bergema di aula yang sunyi...