Utamakan vote sebelum baca!!
"Tidakkkkk!!!!"
Teriakan itu mampu membuat sosok yang di sampingnya terlonjak kaget
"Kenapa? Kenapa Sasuke?!" Panik sakura. Ia seperti linglung dengan sekitarnya
Sasuke tak menanggapi omongan sakura, ia langsung memakai baju nya yang berserakan di lantai sehabis bercinta. Kemudian melesat pergi dari apartemen selingkuhannya itu
"Sasuke, Sasuke! Kau mau kemana?!" Teriakan sakura tak mampu membuat Sasuke menghentikan langkahnya untuk tetap pergi
Satu yang ingin ia tuju sekarang, apartemen nya. Tidak, lebih tepatnya Naruto nya
Sasuke menyetir mobilnya dengan kecepatan di atas rata rata, karena suasana malam yang sepi membuat Sasuke dengan lenggang membelah jalan kota tokyo malam itu
Sampai di apartemen nya, Sasuke langsung masuk dengan tergesa gesa. Menuju kamarnya dengan langkah lebar miliknya
Ketika membuka pintu, yang ia lihat pertama kali adalah Naruto yang tidur. Atau pura pura tidur?
Sasuke menaiki tempat tidur, kemudian memandang Naruto cukup lama dalam diamnya. Setelahnya notifikasi dari handphone Sasuke berbunyi, namun ia abaikan
Seakan kejadian yang terjadi saat ini pernah ia lewati, namun jika memang mimpi yang ia alami adalah kenyataan. Ia akan merubahnya, apapun alasannya
Ia mengambil handphone nya, kemudian melihat notifikasi line dari sakura yang menanyakan di mana ia sekarang
"Sasuke, kau kenapa pergi tiba tiba? Sekarang kau di mana?"
Sasuke mendengus, bukannya membalas pertanyaan sakura Sasuke malah berkata yang tak dapat sakura pikirkan untuk sesaat
"Ayo putus. Mulai sekarang hubungan kita selesai, jangan ganggu aku lagi. Aku akan mengirimkan sejumlah uang untuk mu jika kau mau melakukannya. Jika kau tak mau dan tetap nekat menemui ku, maka siapkan mental mu untuk menemui malaikat pencabut nyawa"
Prang..Sasuke menghempaskan handphone nya ke dinding, membuat Naruto yang memang pura pura tidur terlonjak kaget
Sasuke yang langsung sadar akan perbuatannya, mengelus rambut Naruto sayang. Sambil berkata kata untuk menenangkan
"Maaf membuatmu terkejut. Tidur lah lagi, aku akan memelukmu sampai pagi" setelah berkata seperti itu, Sasuke langsung membaringkan tubuhnya sambil memeluk erat tubuh Naruto dari samping. Posisi wajah Naruto yang di dada Sasuke, mampu membuat Naruto mendengar detak jantung milik Sasuke dan itu membuatnya nyaman
Sasuke belum tidur, ia masi terbayang bayang mimpinya tadi, tidak itu tak akan pernah terjadi
Sasuke berniat tidur, ia harus bangun pagi pagi sekali untuk mengajak Naruto ke sesuatu tempat..
.
.Sesuai yang di ucapkan Sasuke, ia bangun pagi pagi sekali. Ia membersihkan diri terlebih dahulu, sebelum memulai aktifitasnya yaitu memasak sarapan
Selesai dengan memasak, Sasuke kembali ke dalam kamarnya guna membangunkan Naruto
Cup
KAMU SEDANG MEMBACA
Thirty days [END]
Fanfiction[REVISI] "aku meminta izin mu untuk menikahi sakura!" Suara berat Sasuke terdengar tegas dan tenang, mengutarakan apa yang selama ini ia pikirkan "Aku izinkan, tapi dengan 1 syarat!" Melihat naruto yang memberikan lampu hijau, membuat Sasuke senang...