Cheater 🔞

28

Pagi yang sudah tiba perlahan-lahan kedua mata yang serupa rusa itu terbuka. Jaemin yang sudah terbangun dari tidurnya dan dia melihat cahaya matahari yang masuk dari jendela kaca kamarnya. tapi lain halnya dengan Renjun yang sama sekali tidak terganggu dari tidurnya, dia pun masih tertidur pulas dan terlebih lagi udara yang masuk dari dalam kamar kedua pasangan itu begitu dingin. dan membuat Renjun kedinginan.

Renjun langsung mendekati Jaemin dan memeluk nya sangat erat. Jaemin yang melihat istrinya yang kedinginan dia pun juga memeluk Renjun dan memperbaiki selimut yang menutupi kedua tubuh telanjang mereka.

Sedari tadi Jaemin terus memperhatikan istrinya yang masih setia memejamkan kedua mata indah nya, Jaemin yang diam-diam memasukkan tangannya yang nakal itu kedalam selimut dan dia pun juga ikutan masuk kedalam selimut sembari melihat tubuh mungil istrinya yang telanjang itu.

"seksi banget sih kamu sayang, bagaimana aku bisa mengendalikan diri ku jika melihat tubuh kamu yang seksi ini hm."

Jaemin tersenyum dengan smiriknya dan dia pun mendekati wajahnya pada kedua dada sintal Renjun, dan berikut nya Jaemin menghisap kedua dada sintal itu secara bergantian dengan kuat.

Renjun pun melenguh saat dia merasakan sesuatu yang basah di kedua dada sintal nya.

"eugh."

tapi Renjun masih memejamkan kedua matanya dan sama sekali tidak terganggu dari tidurnya. Renjun yang memang sangat kelelahan akibat pergulatan panas yang dilakukan Jaemin kepada nya kemarin malam dan itu membuat tubuhnya yang terasa sakit dan berakhir Renjun tidur dengan nyenyak.

tapi tidak dengan Jaemin yang masih semangat menyusu di dada Renjun sembari memainkan puting yang berwarna kecoklatan milik istri nya itu. setelah puas menyusu kini Jaemin keluar dari tempat persembunyian nya.

Jaemin dengan santainya membuka selimut mereka dan dia pun tersenyum melihat Renjun yang masih tidur dengan tenang. diam-diam Jaemin menindih Renjun dengan tangan nya yang masih menopang di atas tubuh Renjun.

Jaemin mendekati wajahnya pada Renjun dan dia melumat bibir semerah cheri itu dengan lembut. ciuman yang dia lakukan hanya sebentar. Jaemin mengelus lembut perut rata istri nya itu dan terlihat Renjun sedikit terusik dari tidurnya. Renjun pun langsung memegang tangan Jaemin dan Jaemin membiarkan tangannya yang masih di pegang Renjun dengan erat.

"sayang kamu cantik banget sih hm, apalagi kamu masih tidur seperti ini saja terlihat sangat cantik Injunie."

Jaemin mengelus lembut wajah cantik Renjun dan mencium sekilas bibir ranum itu setelahnya.

"maafkan aku sayang milik ku kembali menegang jadi jika aku bermain tanpa persetujuan kamu dan kalau kamu bangun marahin aja Nana ya."

Jaemin melebarkan kedua paha Renjun dan terlihat lubang Renjun yang berwarna pink itu, Jaemin pun tersenyum lalu perlahan-lahan tapi pasti Jaemin memasukkan penisnya dengan ukuran milik nya yang tidak main-main itu.

Dengan sekali hentakan penis milik Jaemin masuk sepenuhnya kedalam lubang Renjun. Jaemin pun mulai menggerakkan penisnya di dalam lubang Renjun dengan perlahan dan sekali lagi Renjun melenguh.

"eugh."

Jaemin yang melihat itu semakin semangat untuk menyetubuhi istrinya itu dan dia sama sekali tidak tahan dengan hormon nya yang kelebihan itu, dia pun langsung menggerakkan penisnya dengan sangat cepat dan Renjun yang terganggu dari tidurnya, dia pun langsung terbangun dengan matanya yang sudah terbuka lebar dan melihat Jaemin yang ada diatasnya.

"yak ahhhh Nana ahhh kenapa ahhhh kau ahhhh melakukan nya lagi ahhh."

"maaf Injunie sayang mhhh jika kamu marah maka kau bisa marah sama aku tapi setelah ini ya sayang karena sebentar lagi aku akan keluar."