Sudah hampir seminggu Renjun di rawat di rumah sakit dan hari ini juga Renjun sudah bisa pulang dari rumah sakit.
"Ren."
"hm."
"kamu udah merasa lebih baik kan?" tanya Jaemin yang khawatir melihat wajah pucat Renjun.
"aku baik, lalu kenapa kau khawatir seperti itu?" tanya Renjun.
"tidak apa-apa sayang hanya khawatir saja, tapi syukurlah kamu baik-baik saja."
Renjun hanya menganggukkan kepalanya dan selama beberapa jam perjalanan akhirnya kedua pasangan itu sampai di Mansion milik mereka. Jaemin membuka pintu mobilnya dan Renjun tersentak karena Jaemin tiba-tiba menggendong nya dengan ala bridal style.
"Jaem aku bisa jalan, turunkan aku " protes Renjun namun Renjun tetap mengalungkan kedua tangannya di leher suami nya itu.
"kamu baru saja sembuh jadi hari ini biarkan aku mengurus istri ku yang cantik ini." ucap Jaemin sembari mencium bibir ranum itu sekilas.
"tapi Jaem."
"jangan menolak ya sayang turuti saja apa kata suami."
"hm." Renjun hanya menganggukkan kepalanya dan kedua pasangan itu masuk kedalam mansion mereka.
"suprise."
Renjun kaget karena banyak orang yang datang ke rumah nya.
"Mama, Haechan."
"nee, bagaimana kabar kamu sayang?"
Irene mendekati putri kesayangannya itu dan Jaemin menurunkan Renjun dari gendongannya.
"aku baik mama."
Renjun memeluk Irene dan Jaemin yang melihat itu tersenyum.
"mama senang mendengar nya, dan mama juga bilang sama kamu tetap tabah ya meskipun bayi kamu tiada."
"iya mama Renjun sudah ikhlas menerima semuanya."
"iya sayang."
Irene mengecup kening Renjun dan Haechan pun langsung memeluk Renjun dengan sangat erat.
"nuna bagaimana kabar mu?"
"aku baik Haechanie." ucap Renjun membalas pelukan adik nya itu.
"aku senang mendengar nya nuna akhirnya kau kembali juga ke rumah aku sangat merindukan nuna ku yang galak nih."
Haechan melepaskan pelukannya dan tersenyum melihat Renjun dan Renjun juga tersenyum.
"nee nuna juga."
Setelah itu Jaemin mengajak Renjun duduk di sofa bersama dengan nya. Renjun melihat semua keluarga nya dan juga teman nya berkumpul bersama termasuk pasangan Jaeyong yang juga datang ikut merayakan kepulangan nya dari rumah sakit dan tentu saja Renjun senang namun ada juga kesedihan dimatanya melihat perut Taeyong yang sudah buncit dan dia sedih melihat keadaan nya sekarang.
"Injunie, ada apa sayang?" tanya Jaemin lembut karena sedari tadi dia melihat Renjun sedih.
"tidak ada Jaem."
"apa kau merindukan bayi kita?" tanya Jaemin dan dibalas anggukan dari Renjun.
"dia sudah senang di atas sana Injunie dan jangan khawatir ya suatu saat kita pasti akan memiliki keluarga baru seperti mereka."
Jaemin menyandarkan kepala Renjun di bahunya sembari mengelus lembut rambut Renjun.
"nee, terimakasih selalu bersama ku Jaem."
KAMU SEDANG MEMBACA
Cheater 🔞
Fiksi PenggemarCinta yang tak selamanya harus memiliki namun Renjun yang harus memilih salah satu dari kedua pria yang sangat mencintai nya. ⚠️ mature 21 + ⚠️ no bxb