Bab 12

88 12 2
                                    

Sehari setelah pengakuan Jennie pada sang bunda, mereka sekeluarga pergi meninggalkan Yogyakarta. Keinginan si bungsu Yessie yang ingin berlibur di rumah sang kakak sulung dituruti oleh kedua orang tuanya, Tn. & Ny. Ruben ingin bertemu anak dan menantunya dan mereka berencana untuk membawa Jennie ke dokter kandungan.

Ny. Sheena tidak menceritakan apapun pada suaminya malam itu, ia hanya meminta agar suaminya bersabar dan mengikuti rencananya. Ia sadar bahwa suaminya adalah tokoh masyarakat yang disegani di lingkungan mereka, jika ia memberitahukan semua padanya malam itu dan memeriksakan Jennie disana pasti akan ada keributan besar. Makanya ia menyetujui ajakan si bungsu untuk berlibur di Jakarta, ia bisa meninggalkan si bungsu dengan si sulung sementara ia dan suaminya membawa Jennie ke dokter kandungan. Ny. Sheena ingin menjaga reputasi anak dan suaminya.

Tn. Ruben tidak bodoh, dengan reaksi istrinya malam itu ia yakin bahwa kecurigaan istrinya benar terlebih mereka berencana untuk pergi ke rumah sakit setelah tiba di Jakarta. Berbagai perasaan ia rasakan membuatnya lelah, Tn. Ruben tiba-tiba menjadi pendiam. Ia kecewa.

Irene mengetahui bahwa Jennie akan kembali ke Jakarta bersama dengan keluarganya, ia meminta untuk bertemu dengan sahabatnya itu di asrama mereka. Jennie setuju, sehingga begitu mereka tiba di kediaman Joe keesokan paginya Jennie izin kepada kedua orang tuanya untuk pergi ke asrama dan berjanji akan kembali lagi di sore hari. Ia diantar oleh sang kakak, katanya sekalian berangkat kerja. sementara Irene sudah menunggu di depan pintu kamar Jennie begitu mendapat kabar jika sahabatnya itu telah sampai parkiran.

"Irene!" seru Jennie, ia berlari kecil menghampiri sahabatnya. Irene balas tersenyum riang

"hows life, girl? You seems better" ucap Irene setelah melepas pelukan mereka

"hmm, everythings good" balas Jennie singkat

Jennie mempersilahkan Irene masuk setelah membuka pintu, ia kemudian memberikan beberapa oleh-oleh untuk sahabatnya itu dan tentu saja Irene senang. keduanya merebahkan diri di atas tempat tidur.

"Jen, ada yang mau aku kasih tau" ucap Irene mengawali

"apa?" jennie menoleh

"kamu tau kan, beberapa minggu yang lalu kalau Mojang F-MIPA meninggal?" kata Irene

"Krystal? Iya tau.. terus kenapa?" Jennie balik tanya

"dia mantannya Kai, Jen" jawab Irene, ia menghela nafas

"ditemukan dalam keadaan meninggal, di rumah kost nya. Dia meninggal bunuh diri" sambung Irene, Jennie membeku

"jujur aku tau dia mantannya Kai saat baca komenan beberapa orang di broadcast-an grup, tiba-tiba aku punya firasat buruk saat nama orang itu disebut. Awalnya aku nyoba nggak peduli, Jen. Semua itu gak ada hubungannya sama aku, tapi kabarnya makin rame disana-sini. Bukan tanpa alasan aku nyuruh kamu pulang kampung, selama kamu gak ada aku cari informasi soal Kai juga mendiang Krystal." Irene menjeda

"Jen, aku gak menyesal minta kamu buat ngejauh dari dia. Setelah kamu denger ini, semua terserah kamu." irene menoleh pada Jennie, sahabatnya itu masih terdiam

"dari info yang aku dapet, mereka udah pacaran selama beberapa bulan. Tapi gatau kenapa tiba-tiba mereka putus, katanya Kai yang mutusin. Gak lama putus dari Krystal, dia jadian sama kamu. dan baru-baru ini Krystal meninggal. Dari hasil visum, Krystal emang dinyatakan bunuh diri. yang bikin kaget adalah ternyata dia hamil, udah 4 bulan" kini Irene diam

"gak sampe situ, aku terus cari info ke beberapa orang. Kabarnya dia minta Kai buat tanggung jawab, tapi cowok itu nolak dan mereka ribut gede. Beberapa orang ada yang liat mereka berantem di area parkiran, Krystal nyari Kai sampe gedung kuliahnya karena si brengsek itu ngilang gitu aja. Krystal takut sama keluarganya, dia stress karena Kai ngilang gitu aja dan tau-tau si brengsek itu udah jadian sama perempuan lain, yang ternyata itu kamu. Akhirnya dia bunuh diri. Polisi nemu surat di lokasi kejadian dan nyerahin barang-barang Krystal ke keluarganya, keluarganya laporin Kai ke kantor polisi. Dan beberapa minggu lalu, Kai sempet ditahan. Karena gak ada bukti kekerasan seksual, Kai sekarang udah bebas. Semua orang udah tau berita ini, tapi si brengsek itu hilang entah kemana. gak ada yang tau, dia kabur karena keluarga Krystal masih ngeburu dia. Cuma itu yang aku temuin, Jen. Coba pikirin baik-baik ya" tutup Irene

TrappedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang