Kwon Jennie [17]Kim Taehyung [18]
— Kellner —
Kim Mansion, Seoul
Korea Selatan, 09.13 am"Mereka siapa?"
Anak laki-laki berusia delapan tahun itu menatap tak berselera pada anak perempuan seusia nya yang berdiri bersama seorang wanita di samping nya. Kening anak laki-laki itu mengernyit tak suka melihat penampilan anak perempuan didepan nya yang sangat berantakan dan menjijikkan.
"Perkenalkan tuan muda, dia adalah pembantu baru rumah ini. Tuan muda bisa memanggil nya bibi Kwon."
"Dia?" Tunjuk anak laki-laki itu dengan dagu nya angkuh pada anak perempuan yang sedari tadi diam. Tangan mungil nya menggenggam erat Jari jemari wanita di sebelah nya.
"Dia adalah anak dari bibi Kwon, nama nya Kwon Jennie. Tuan muda tidak akan kesepian lagi di rumah besar ini, kalian bisa menjadi teman yang baik."
Si tuan muda menatap nyalang tangan kanan ayahnya. "Kau gila? Kau pikir aku akan berteman dengan gadis menjijikkan itu? Benar-benar tidak mungkin. Cepat usir mereka dari rumah ku Jack!"
"Kim Taehyung! Jaga bicara mu!"
Bocah laki-laki yang di panggil Taehyung itu menoleh pada sumber suara dan temukan ibu serta ayah nya yang tengah berjalan mendekat. Ibu Taehyung terlihat menatap marah pada sang putra. "Apa seperti ini bicara mu pada seseorang? Minta maaf!"
Taehyung mendengus memalingkan wajah nya. Sifat angkuh nya membuat wanita yang menyandang sebagai ibu dari anak itu semakin marah. Dengan kasar wanita itu menarik tangan Taehyung.
"Minta maaf atau tidak ibu akan mengirim mu ke Amerika."
Semenjak kejadian itu Taehyung semakin tidak suka pada Jennie. Anak itu sudah membuat Taehyung malu dengan harus mengatakan kata maaf sedangkan kata tersebut tidak pernah sekali pun Taehyung ucapkan. Sejak Jennie datang ke rumah nya, gadis itu sudah merubah kehidupan Taehyung.
Taehyung tidak suka terlebih Jennie menghabiskan banyak waktu dengan Jackson sampai pria itu mengabaikan nya. Bahkan Jennie juga merebut kasih sayang ibu nya padahal Taehyung hanya ingin kasih sayang ibu nya hanya untuk dirinya nya seorang.
Kemarahan Taehyung semakin tidak terkendali saat ibu nya memasukkan Jennie kedalam sekolah yang sama dengan nya. sekolahan yang harus nya di tempati anak-anak populer dan dari kalangan atas. Gadis seperti Jennie sangat tidak cocok bersekolah disana.
Alhasil Taehyung dengan kenakalan dan sifat kejam nya selalu membully Jennie bersama teman-teman nya di sekolahan. Bahkan tak jarang pula Taehyung membuat Jennie menangis dengan kekejaman nya. Tentu nya tanpa sepengetahuan ayah dan ibu nya, jika mereka sampai tau kalau ternyata selama ini Taehyung selalu membully Jennie bisa-bisa ibu nya akan mengirinya ke amerika.
Terlebih ibu nya yang sangat menyayangi Jennie seperti anak nya sendiri sampai anak kandung nya sendiri di telantarkan. Taehyung sering membully dan menjahili Jennie seperti menaruh ponsel nya di tas sekolah gadis itu dan menuduh bahwa Jennie telah mencuri ponsel nya. Saat itu semua orang percaya pada Taehyung dan menuduh Jennie seorang pencuri.
Bukan itu saja, saat ada kegiatan pemeriksaan para murid, Taehyung diam-diam memasukkan kondom ke tas Jennie. Lalu guru akan menemukan nya dan menghukum Jennie. Kala itu Jennie menangis karena perbuatan Taehyung yang sudah keterlaluan.
Bayangkan saja seorang gadis berusia sebelas tahun di tuduh seorang pelacur oleh satu sekolahan. Mereka memang kejam, bagi mereka orang-orang seperti Jennie pantas mendapatkan perlakuan seperti itu. Mereka tak memikirkan perasaan Jennie yang terluka dengan perbuatan mereka.
Tapi Jennie tahu, semua perlakuan jahat yang Taehyung lakukan pada nya itu dia lakukan hanya untuk menghibur diri nya. Jika di kelas Taehyung adalah anak yang nakal dan kejam, beda lagi jika Taehyung sudah kembali ke rumah. Raut kejam nya seolah menghilang digantikan oleh wajah murung dan kesepian meskipun sifat angkuh nya tidak hilang.
Sebenarnya Taehyung adalah anak yang baik. Dia hanya kesepian dan membutuhkan kasih sayang kedua orang tua nya. Namun, Taehyung tidak mendapatkan kasih sayang itu karena ayah dan ibu nya lebih mementingkan pekerjaan dari pada dirinya. Hingga akhirnya Taehyung berusaha untuk menghibur diri nya sendiri dengan membully Jennie.
Tapi Jennie senang saat Taehyung tertawa lepas setelah membully nya dengan puas. Setidak nya Taehyung masih memiliki tawa tersembunyi yang masih terlihat bahagia.
****
Ramein ya, biar ada semangat buat lanjut. Kalian gak perlu khawatir cerita ini bakalan mogok di tengah karena cerita ini di buat nya desember 2021 selesai pada januari 2022. Waw cepet ya😂
Chapter nya ada 18 + prolog. DAN INGAT! Cerita ku gak jauh² dari konten MATURE, jadi hati-hati baca. Semoga suka sama cerita nya😍🔥
Lia❤
[29 Oktober 2022]
KAMU SEDANG MEMBACA
Kellner ✔
Romance[M] END "Jika kita tidak di takdirkan untuk bersama, apa yang akan oppa lakukan?" "Aku akan membunuh mu, lalu aku akan bunuh diri kemudian kita akan bahagia bersama diatas sana." Cinta dan obsesi. Apa yang membedakan keduanya? Bagi Kim Taehyung kedu...