05. I miss you

4.9K 473 124
                                    

Hargai karya author dengan cara menekan bintang and comment



⚠️ Kellner ⚠️

Sepuluh tahun berlalu, hari-harinya seperti abad bagi Jennie. Cintanya dan rindunya terus tumbuh hingga menumpuk didalam hati. Menciptakan sesak yang membuatnya tak tahan. Jennie sudah tidak bisa membendung rasa rindunya lagi yang kian bertambah setiap harinya. Tapi apa daya Jennie yang tidak bisa melakukan apapun, hanya bisa menatap bulan di malam hari berharap bulan itu bisa menyampaikan rasa rindunya pada sang terkasih.

Jennie selalu terbangun di malam hari dan menatap pada langit malam, menatap hamparan bintang dan memohon dengan air mata kerinduan untuk segera membalas rindunya yang tak bisa Jennie tahan lagi. Ini sudah sepuluh tahun lamanya, jika orang-orang bilang rasa rindu itu akan memudar seiring waktu tetapi tidak untuk Jennie. Meskipun seorang perempuan ahli dalam menunggu tapi tidak untuk Jennie. Sudah cukup, ini terlalu lama.

Kerinduannya pada sosok Taehyung malah kian membengkak, terus membesar sampai Jennie rasanya akan gila. Ingin rasanya terbang dan menjumpainya namun namun itu tidak mungkin. Semuanya sulit untuk Jennie lakukan selain bersabar dan terus bersabar. Setiap hari menatap pintu utama mansion berharap pria yang dia tunggu membuka pintu dan memeluk nya.

Baik-baik sajakah dia disana? Makan dengan benarkah disana? Mendapatkan teman baik tidakkah disana? Sudah tumbuh sebesar apa dan setampan apa dia? Sedang apa sekarang? Semua pertanyaan itu setiap harinya selalu dia tanyakan pada dirinya sendiri yang membuatnya kian frustrasi.

Lima tahun lalu adalah tahun yang membuat rindu Jennie sedikit terobati. Sebab kabar yang dia tunggu-tunggu akhirnya datang. Surat kecil bertulis 'I miss you' yang membuat Jennie menangis tersendu-sendu. Tiga kata yang membuat Jennie nyaris kabur menemuinya di negara Amerika. Dia juga merindukan Jennie. Taehyungnya merindukannya.

Jennie tidak pernah membuang surat itu selama lima tahun ini, dia menjaganya dan merawatnya seolah itu adalah benda paling berharga untuknya. Setiap jam Jennie selalu membacanya berharap rindunya terbalas oleh rentetan huruf sederhana itu. Bisa kalian bayangkan berapa miliar kali  surat itu dia baca selama lima tahun ini? Itu tidak terhitung sama seperti rindunya. Sampai pada titik sekarang Jennie tidak kuat lagi. Ini sudah terlalu lama.

Dan sepertinya tuhan mengambulkan doanya, Taehyung akan kembali setelah sepuluh tahun lamanya. Taehyung akan kembali kekorea dan pulang ke mansion ini. Bisa kalian bayangkan betapa sangat bahagianya Jennie? Kerinduannya akan terbalaskan saat Taehyung pulang nanti.

Sore ini mansion sangat sibuk karena putra tunggal dari rumah ini akan pulang untuk sekian lamanya. Semuanya di bersihkan tanpa ada yang terlewatkan. Setiap sudut rumah benar-benar bersih tanpa satu butir debu. Barang-barang baru terlihat diletakkan menggantikan barang lama. Sofa, meja, guci bunga, dan masih banyak lagi.

Kwon Jennie, yang dulunya adalah gadis polos berusia enam belas tahun itu kini sudah tubuh menjadi wanita dewasa yang cantik dan baik serta bijaksana. Jennie berubah menjadi wanita dewasa yang mandiri, tidak lagi suka menangis oleh hal-hal kecil. Kini wanita itu berdiri didepan nakas sambil menatap foto seorang pemuda yang nampak terlihat bahagia. Senyuman manisnya selalu membuat hati Jennie menghangat. Jennie berada didalam kamar Taehyung yang baru saja dia bersihkan.

Taehyung akan kembali dan Jennie benar-benar tidak sabar. Seperti apa Taehyung sekarang? Pemuda itu pasti sudah tumbuh menjadi pria tampan yang banyak di kagumi banyak perempuan. Sama seperti dulu. Jennie tersenyum mengecup foto itu. Tangannya bergerak menyentuh kalung yang Taehyung berikan sepuluh tahun lalu saat di kapal pesiar. Kalung yang menjadi saksi bisu percintaan mereka.

Kellner ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang