Tolong tandai typo ya.
°•○●♤●○•°
"Belanja apa?" celetuk Adelard setelah beberapa saat mereka meninggalkan area mall.
Lorain menoleh, "Gak belanja apa-apa." jawabnya sambil menggelengkan kepalanya pelan.
"Terus tadi ngapain?" tanya Adelard yang tetap fokus ke jalan raya.
"Jalan-jalan aja Kak. Lillya ngajak tadi." Lorain mengambil ponselnya yang bergetar pelan.
Kak Lean
Dek, udah pulang belum?Lorain langsung membalas pesan dari Kakaknya.
Lorain
Udah Kak. Ini di jalan sama Kak El.Kak Lean
Sama El?Kak Lean
Terus Lillya kemana?Lorain
Aku suruh pulang. Kata Kak El daripada kemaleman nanti dia kalo nganterin aku dulu.Lorain mencoba menjelaskan dengan singkat.
Kak Lean
Tapi kenapa bisa sama El?Lorain
Iya tadi Kak El tanya dimana terus aku bilang di mall. Dia mau jemput gitu.Kak Lean
Ohh, ya udah hati-hati.Kak Lean
Papa belum pulang. Tapi Mama udah nyariin.Lorain
Iyaa Kak.Adelard menoleh karena Lorain asik bermain ponsel. Tengah berkirim pesan dengan seseorang.
"Lo mau beli sesuatu dulu?" tanya Adelard yang mampu mengalihkan pandangan Lorain dari ponsel.
Lorain meletakkan ponselnya di pangkuan. Ia diam, berpikir ingin apa.
"Mau kebab deh Kak." ucapnya ringan.
Adelard hanya mengangguk dan mengutak atik ponselnya sebentar.
Membuka Google Maps untuk mencari kedai makanan Turki di dekat mereka.
Setelah menemukannya, ia meletakkan ponselnya di dekat perseneling. Ia fokus mengemudi menuju kedai Turki untuk membeli kebab sesuai kemauan Lorain.
Lorain mengambil lagi ponselnya
Lorain
Kak, aku mau beli kebab. Nitip gak?Ia menanyai Lean karena Lean suka dengan makanan khas Turki tersebut.
Kak Lean
Masih sama El?Lorain
Iya masih sama Kak El.Kak Lean
Ya udah nitip. Yang black kebab ya Dek.Lorain
Okayy siapp.Saat mendongak, ternyata mereka sudah sampai di parkiran kedai. Cukup ramai saat jam sudah menunjukkan pukul enam lewat sedikit.
Mereka turun dari mobil dan langsung memesan dua kebab untuk di bungkus. Mereka duduk cukup lama. Sekitar tiga puluh menit, karena memang sedang antre.
Setelah pesanan mereka jadi, mereka langsung ke mobil dan melanjutkan perjalanan pulang.
Karena aroma kebab yang menggoda, Lorain membuka kebab miliknya. Masih panas dan ada sedikit asap yang mengepul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lover
Short Story[ON GOING] Revisi setelah selesai. . . . . Hitam yang sunyi bertemu dengan colorful penuh cerita. Adelard itu hitam, dan Lorain mejikuhibiniu alias penuh warna. Kedua warna yang sangat jomplang, dimana hitam selalu dominan dan akan selalu menang me...