DARK JEON 2

588 78 13
                                    

Masih Ada Typo Yang Tidak Disengaja!




Cerita ini request dari kak  AninGhazali, tentang sebuah obsesi. Maaf sekali butuh waktu lama buat bikin ini cerita karena saya harus kesana kemari baca buku tentang tema itu. Dan jadilah seperti ini. Semoga saja memuaskan.




Semenjak kejadian dimana  Jeongguk memberitahu Taehyung tentang luka yang berada ditangannya anak itu jadi terlihat menjaga jarak dengannya. Tentu Jeongguk paham alasan Taehyung melakukan itu. Jeongguk pun tak ambil pusing dengan perilaku Taehyung yang tiba-tiba berubah. Dia juga masih bekerja di kedai milik ibu Taehyung walaupun hanya sebagai pekerja paruh waktu.

Ada alasan kenapa Jeongguk tak pernah khawatir akan perilaku Taehyung dan sikapnya yang terus menghindari Jeongguk. Dia sudah tau semuanya mengenai Taehyung.

Sejak pukul lima pagi Jeongguk bangun dari bunga tidurnya, memasang earphone kesayangannya dimana earphone itu terhubung dengan ponsel milik Taehyung. Bagaimana itu bisa terjadi, jawabannya simple, otak Jeongguk yang terlewat jenius. Masalah sepele seperti itu bukan sesuatu yang berat untuknya. Semua yang Taehyung lakukan dengan ponselnya Jeongguk akan tahu itu, termasuk foto, vidio dan bahkan saat Taehyung menyalakan flash lampu di ponsel, Jeongguk akan tahu semuanya.

Jeongguk suka mendengar suara berat Taehyung yang terdengar mengalun lembut di telinganya, tidak seperti laki-laki lain yang cenderung memiliki suara berat dan keras. Suara Taehyung berbeda, anak itu tidak pernah menyela atau bahkan meninggikan suaranya saat berbicara dengan orang lain. Ditambah Taehyung adalah sosok yang sangat Jeongguk sukai. Laki-laki dengan kulit yang tak terlalu putih seperti dirinya itu terlihat seksi, wajah polos dengan pahatan yang sempurna di setiap sudutnya. Untuk bentuk tubuh Taehyung itu tidak perlu di bahas lagi. Jeongguk sudah jatuh dalam pesona Taehyung sejak awal.

Jeongguk selalu menahan diri untuk tidak memasang kamera di dalam kamar Taehyung, sebenarnya itu sesuatu yang mudah untuk dilakukan. Tapi Jeongguk tidak akan puas hanya dengan hal itu, dia lebih suka memandang Taehyung secara langsung.

Berbagai potret wajah Taehyung sudah sering dia kumpulkan, orang sering bilang kegiatan yang dia lakukan disebut menguntit. Tapi bagi Jeongguk itu adalah sebuah kerja keras dan usaha untuk meluluhkan hati seorang Kim Taehyung.

Kembali pada saat Jeongguk tengah bekerja. Matanya tak pernah lepas dari sosok Taehyung, dengan senang hati Jeongguk akan terus memperhatikan wajah orang yang sangat disukainya. Dalam hati Jeongguk terus memuja bagaimana sempurnanya sosok Taehyung di matanya. Jeongguk juga tak pernah mengalihkan pandangannya sama sekali bahkan saat Taehyung tanpa sengaja juga menatap dirinya. Dia terlalu berani. Ah Jeongguk jadi ingat kejadian semalam dimana Taehyung dan temannya yang bernama Jimin tengah melakukan panggilan vidio. Mereka berbicara mesum karena Jimin selalu memancing Taehyung tentang komik dewasa baru yang Jimin beli secara diam-diam. Jimin mengajak Taehyung untuk membacanya bersama, herannya lagi Taehyung yang dia tahu anak yang polos dengan wajah yang mendukung kepolosannya itu justru menyetujui ajakan Jimin.  Dan tepat nanti malam setelah Jimin selesai dengan setumpuk tugas dan juga jadwal latihan tarinya, dia akan menemui Taehyung.

Jeongguk tahu itu semua, pikirannya tidak pernah lepas dari Taehyung yang akan melihat hal mesum untuk pertama kalinya.

Jika ada pertanyaan sejak kapan Jeongguk memulai semua ini, maka jawabannya adalah sejak beberapa tahun yang lalu. Jeongguk sendiri sudah lupa kapan tepatnya dia mulai tertarik dengan Taehyung.

LIFE   II   VOTTOM STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang