Hayyy gimana kabar kalian?
Semoga kalian semua bahagia dan sehat selalu yaaJangan lupa vote dan komen kalian ya
Silahkan tinggalkan jejak dengan tekan tanda bintang dan berikan komentar, kritik serta saran.
Terimakasih banyak❤•
•
•Happy Reading!
______________________________________
Sepulang sekolah, Audrey buru buru menuju parkiran untuk pulang dengan mobilnya. Ia berusaha menghindari Reynand. "Mumpung Reynand belum ada, gue harus cepet pulang" ujarnya senang membuka pintu mobil.
Namun kesenangan tersebut hanya sesaat, tiba tiba saja Reynand sudah dibelakangnya langsung menutup mobil kembali lalu merampas kunci yang ada ditangan Audrey.
"Mau kabur lo?"
"Ck. Muncul dari mana lo? Udah kayak jalangkung aja"
Reynand mengabaikan pertanyaan Audrey, ia malah melempar kunci mobil Audrey kepada Raka.
"Bawa mobil gue hati hati, jangan sampek lecet!" perintahnya dan hanya diangguki oleh Raka.
"Masuk!" Reynand membuka pintu mobil dan memaksa Audrey untuk masuk.
"Aw! Sakit" ringis Audrey karena Reynand mendorongnya. Namun cowok itu tidak sama sekali meminta maaf. Ia langsung berlalu mengitari mobil menuju kursi pengemudi.
Reynand langsung menjalankan mobilnya menuju ke suatu tempat dengan kecepatan sedang.
"Lo mau bawa gue kemana?" tanya Audrey saat baru menyadari bahwa jalan yang mereka lalui bukan jalan arah pulang ke apartemen.
"Ke hutan"
"Mau ngapain, jangan macem macem lo!"
"Nganterin lo biar bisa kumpul sama temen temen lo"
"Temen temen gue? Anindya sama Aletta?"
"Bukan"
"Terus siapa?"
"Temen temen lo yang sukanya gelantungan di pohon" jawab Reynand enteng tanpa beban sekali.
Audrey langsung berpikir setelah mendengar jawaban Reynand, "Sialan. Lo kira gue temenan sama monyet apa?!"
Reyannd hanya tertawa geli mendengar umpatan dari Audrey.
"Bukan gue yang bilang, tapi lo sendiri"
"Terserah lo. Ngomong sama lo cuman bikin emosi"
Audrey kini hanya menatap keluar jendela, tidak peduli akan dibawa kemana oleh Reynand.
Tidak lama setelah itu, mereka sampai pada tempat yang Reynand maksud.
"Ngapain juga lo bawa gue kesini" ujarnya setelah melihat bangunan kokoh didepannya yang tidak lain tidak bukan adalah sebuah cafe.
"Lo kalo mau makan sendiri aja, gue gak laper dan gue mau pulang" jelas Audrey.
"Turun!" perintah Reynand seraya keluar dari mobil.
"Gak"
"Turun gue bilang!" ucapnya lagi masih disamping mobil dengan menatap Audrey.
"Gue gak mau".
"Turun atau gue paksa dengan cara gue?"
Audrey berdecih, "Nyebelin banget lo" ucapnya kesal dan keluar menutup mobil dengan kencang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me and Senior
Teen Fiction(SLOW UPDATE) Seorang gadis cantik yang selalu terlihat jutek dan jarang berbicara dengan orang asing, tidak pernah menduga bahwa kehidupan nya akan berubah setelah mengalami suatu insiden dengan seseorang yang tidak ia sukai sama sekali. Seandainy...