Lima

2.2K 190 14
                                    

"Papa benar tidak mau ikut kita?

"Tidak, papa disini banyak kerjaan kalo papa ikut kasian kakek mu!

"Jika kau ingin ikut tidak apa2, pergilah bersama rain"

"Tidak yah, biarkan saja rain pergi sama phi off saja!

"Ya sudah rain pergi sama papi aja na, biar nanti papa mu yang menjemput, kau mau kan gulf menjemput rain? nanti sekalian kau berlibur benar kan paman"

"Benar off, lagian gulf belum pernah ke belanda bukan?

"Aku malas lama di jalanya!

"Kau ini apa2 malas, bagaimana kau akan menikah jika hidup mu seperti ini terus gulf, kau juga perlu menghibur dirimu dan menjauh dari kertas2 kantor"

Menikah? Apakah gulf harus mencari seseorang, sedangkan cintanya hanya untuk mew, jika gulf mau mungkin sudah dari dulu gulf menikah dengan orang lain.

"Isshh..ayah apaan sih!

"Memang papa mau menikah sama siapa! Rain mau nya papa menikah sama dady bukan orang lain"

"Rain!

"Bukanya papa juga bilang kalo dady lagi kerja di tempat yang jauh, berarti dady rain akan kembali bukan?

Perkataan rain membuat hati gulf tercubit, apa rain sebegitu berharap dady nya datang untuk menemuinya, apa dirinya yang terlalu menjanjikan pada putranya jika suatu saat mew pulang, rasanya gulf ingin sekali menangis namun lagi2 dia harus kuat di depan putranya.

"Sayang, nanti disana kau harus menjadi anak yang baik dan penurut sama papi atau mami na, tidak boleh nakal tidak menyusahkan oke"

"Siap pa! Nanti rain pasti akan sangat merindukan papa!

Hikss..hikss..

"Jangan menangis, kalo nanti papa ada waktu papa akan menjemput mu"

"Benarkah?

"Iya!

"Phi, aku titip rain maaf jika nanti dia sedikit merepot kan phi!

"Tidak masalah, anak2 memang tingkah nya seperti itu, kau tenang saja aku akan merawatnya dengan baik"

"Terimakasih phi!





Satu mingu sudah berlalu sejak kepergian rain ke belanda hidup gulf benar2 kesepian, gulf merasa dunia nya sunyi sepi jika biasanya akan ada yang mengangu dirinya namun berbeda dengan satu mingu ini, gulf benar2 kesepian walaupun setiap hari mereka melakukan video call namun tetap saja tetasa berbeda.


"Halo pa!

"Kau sedang apa sayang?

"Rain habis pergi jalan2 pa, habis nonton dan mengunjungi tempat wisata"

"Apa kau sangat senang?

"Tentu saja, nanti papa harus kesini dan nanti kita pergi ke taman hiburan yang terdapat di tengah kota"

"Papa akan usahakan menjemput mu! Kau sudah makan belum?

"Rain sudah makan, tadi mami masak sup rasanya sangat lezat! Dan rain nambah sampai tiga kali"

"Benarkah?

"Iya, sampai2 perut rain sakit!

"Lain kali kalo makan harus baca doa dan tidak boleh terlalu kenyang, dan sekarang istirahat lah"

"Baiklah, bye2 papa rain sangat menyayangi papa"

"Papa juga sangat menyayangi rain,
i love you"

Broken Promise (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang