Harga sebuah harapan yang ditumbangkan dengan keegoisan
Tak ada satupun pengorbanan yang mampu mengikhlaskannya
Tak ada berjuta keihklasan yang mampu mengobatinya
Luka yang terlanjur padam karna begitu rusaknya
Takkan menjadi abu sekalipun dunia dalam genggamanya
Inilah awal dari kesakitan jiwamu ketika ragamu mulai menolak untuk sekedar berdampingan
Pikiran dan ragamu tak lagi menjadi kesatuan yang pasti
Ketika salah satunya mulai menolak demi membentengi lainnya
Kau bukan takut melangkah tapi kau sudah mulai ditolak dunia saat kau berfikir untuk bisa melangkah
Meski menginjak tanah yang sama, tapi kalian berada pada pijakan yang berbeda
Jika kau bahkan sulit melihat awan yang berarak, maka merekalah bagian dari arakan awan itu
Ketika awan tak lagi berarak dilangit senja dan hanya melayang teanang menuju barat, maka itu seraya dengan perpisahan tanpa kata Selamat Tinggal
Ketika angin yang berhembus dari ufuk Timur mengumandangkan lahirnya Sang Mentari, maka itu seraya permulaan dari kesendirianmu sebelum Fajar membenarkanya
Berakhir tanpa sempat bermula sejak awal
Dari pepuingan jiwa yang patah
Menyebut dirinya...
I'm a Loser.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kerinduan Akan Masa
PoesíaMimpi hari ini ku lanjutkan esok Bersama Sang Lucid Dream, aku memulai setiap cerita Bersama dengan Sang Fana, aku merangkum setiap kata Inilah Sajak Kerinduan Akan Masa Sebuah masa yang akan hilang dan terganti menjadi sebuah kenangan. Kenangan d...
