Jadi terkadang , pada akhirnya akan sulit untuk menjelaskan bagaimana seseorang dan lainnya 'dibesarkan' juga 'diperlakukan'.
Dan bertahan hingga dewasa, melakukan penalaran, mengambil keputusan, merencanakan perilaku, menyelesaikan masalah, mencari hikmah lain dari masa suram, tergantung dengan bayangan masa lalu yang ia alami,lihat,juga rasakan.
Bagaimana akhirnya manusia akan terbentuk?, dinding apa yang ia bangun?, Kekuatan atau ketakutan?, Senyum dalam kebengisan atau bengis yang disembunyikan dibalik senyuman?. Menangis,tertawa,keduanya atau Pshyco?.
Semua merasa benar tergantung bagaimana mereka dibesarkan dan juga diperlakukan.
Bukan bagaimana berusaha paling benar, merasa harus benar,mencari pembenaran.
Tapi bagaimana menemukan kebenaran bahwa salah jika kita tidak saling mengerti bahwa tidak ada yang benar selain Kuasa-Nya.Aku berada diposisi yang sulit, untukku dan kalian.
entah 'Siapa' yang mampu mengatakan 'Apabila',
seperti 'Apa' yang menyatakan 'Bagaimana' dan 'Mengapa',
tetapi 'Kenapa' bisa menjadi sesuatu yang lebih dari 'Kapan',
dan aku tak tau berada 'Dimana'.
Aku berada diperadaban yang sulit, untukku dan kalian.Sesulit menjelaskan bagaimana seseorang dan lainnya dibesarkan dan diperlakukan
'Siapa' yang memenangkan sang kala dimasa itu? 'Apabila' dia bukan siapa siapa untuk bertarung, dia hanya bisa bertahan.
Tidak pula ada yang peduli atau sekedar mencairkan suasana karna 'Apa' yang terjadi, menjadi tombak 'Bagaimana' ketakutan itu ada dan 'Mengapa' itu benar benar menakutkan.
'Kenapa' pula tak seorangpun tahu 'Kapan' hal itu bermula dan Dimana akhir ceritanya.Setiap cerita berawal, maka akhirnya selalu saja sulit untuk dijelaskan bagaimana seseorang dan lainya dibesarkan dan diperlakukan.
Menyakitkan, karna Menyakiti
Disakiti, karna TersakitiAku diposisi yang sulit, untukku dan kalian.
Cerita dalam Kata Tanya di dunia yang penuh sandiwara antara Tertahan untuk menyakiti dan Bertahan untuk disakiti

KAMU SEDANG MEMBACA
Kerinduan Akan Masa
PoesiaMimpi hari ini ku lanjutkan esok Bersama Sang Lucid Dream, aku memulai setiap cerita Bersama dengan Sang Fana, aku merangkum setiap kata Inilah Sajak Kerinduan Akan Masa Sebuah masa yang akan hilang dan terganti menjadi sebuah kenangan. Kenangan d...