Aku tidak pernah sekalipun berniat mengabaikan kalian
Mengabaikan tugasku
Mengabaikan kejenuhan kalian
Ini adalah ganjaran karna aku terlalu lama, entah sejak kapan aku telah mengabaikan diriku sendiri
Tapi kalian tidak peka, aku tak menuntut hal macam itu
Tapi kalian jenuh dan menjadi egois lalu meninggalkanku, akupun tak berhak mencegah kalian
Ini adalah ganjaran karna aku terlalu lama, entah sejak kapan aku telah mengabaikan diriku
Kecemasan situasional..., dikala itu tak cukup kata penyesalan menyembuhkan dampaknya.
Bahkan ketika aku terjatuh dalam lubang dalam yang mana tak tau dimana bisa ku temukan cahaya, kalianpun menganggapku bodoh, seolah hilang sudah perpsepsi positif kalian. Dan aku tak berhak memperbaiki namaku
Dan untuk bangkit menjadi sesosok Kepala rumah tangga sekaligus kudeta negara tetangga bukanlah hal tak mungkin, tapi itu sebuah arti dalam pertahanan dan invasi
Setelah seolah merebut lalu terabaikan jua
Tapi.... Dan tapi.... , tapi aku...
Tapi itu hanya sebuah kata pembenaran untuk terakui, akupun tak berhak mengharapkan itu
Apakah aku sehat ??
Aku terlihat sehat, aku tak punya hak untuk menggambarkan bagaimana seseorang sepertiku diakui sehat.
Kamu sakit apa ??
Kau ingin tahu? Aku tidak sakit. Aku hanya terlihat sehat, berusaha terlihat, apa daya aku bahkan tak sempat luangkan waktu untuk bersama kalian.
Ini adalah ganjaran karna aku terlalu lama, entah sejak kapan aku telah mengabaikan diriku
Mungkin ini egois tapi aku harus membenarkannya, bahwa aku akan hiatus.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kerinduan Akan Masa
PoetryMimpi hari ini ku lanjutkan esok Bersama Sang Lucid Dream, aku memulai setiap cerita Bersama dengan Sang Fana, aku merangkum setiap kata Inilah Sajak Kerinduan Akan Masa Sebuah masa yang akan hilang dan terganti menjadi sebuah kenangan. Kenangan d...
