✨Chapter 32✨

16 0 0
                                    

"Lo kenapa tiba-tiba nanya gitu?" tanya Keira sedikit heran dan merasa canggung.

Shawn hanya tertawa kecil, "yaelah, Kei. Gue becanda kali, seriusan amat dah.."

"Kebanyakan becanda lo, dah ah laper nih mau makan.." kata Keira menarik tangan Shawn menuju ke sebuah restoran.

Cklek!

Shawn dan Keira bertatapan lalu langsung melirik ke sekitar mereka. Mereka sadar bahwa ada yang sedang memoto mereka secara diam-diam. Keira hanya bisa menghela nafasnya berat, ia tahu kehidupannya saat ini menjadi sangat menyusahkan. Shawn hanya tersenyum kecil dan kembali menggenggam tangan Keira menuju ke sebuah restoran sambil mengajak Keira mengobrol selama perjalanan.

"Udah, santai aja. Lo kan sekarang udah jadi artis, Kei.." kata Shawn sambil menggenggam tangan Keira dan berjalan bersampingan bersama sahabatnya itu.

"Artis? Maksudnya?" tanya Keira tak mengerti.

"Bahan hot news," jawab Shawn menatap Keira.

Disisi lain.

"Woylah, Keira sama tuh kambing kemana sih?" tanya Harry kesal.

The boys sudah berulang kali mencari Keira namun mereka tidak dapat menemukan gadis itu. Mereka bahkan hanya berempat, Niall entah berada dimana. Liam hanya bisa menghela nafasnya berat menatap Zayn dan Harry yang terus menerus mencari Keira.

"Dahlah, pulang aja yok. Capek gue," kata Louis tak sanggup.

"Dih, masa pulang sih?" kata Zayn tidak setuju.

"BODO AMAT INTINYA GUE MASIH MAU CARI KEIRA! DIA GABOLEH NGEDATE SAMA TUH MBEE!" teriak Harry begitu kencang.

Tak banyak fans yang sedang merekam dan memoto mereka, bahkan ada yang meminta tanda tangan serta foto bersama. Namun the boys menolak dan tetap mencari keberadaan Keira. Zayn yang sedang melirik ke sekeliling pun mulai menyadari sesuatu.

"WOYLAH SI NAYEL KENAPA BISA SAMA KEIRA DISITU?" teriak Zayn begitu kencang sehingga membuat Harry, Liam dan Louis serta beberapa pasang mata menatap ke arah yang sedang ditunjuk Zayn.

"HAH?" teriak Louis yang sedikit terkejut, karena yang ia tahu Niall sedang memakan makanan dirumah.

"Oh itu yang namanya mbee, ganteng sih.." kata Liam menatap ke arah Shawn.

"CUS KE KAMBING QURBAN!" teriak Harry dan langsung berlarian ke arah Keira, Niall dan juga Shawn.

Keempat laki laki itu langsung berlarian ke arah tempat Keira berada. Niall yang sedang asik berbicara bersama Keira maupun Shawn merasa terganggu dengan perbuatan keempat sahabatnya itu.

"Jadi kalian udah sahabatan sejak kecil gitu?" tanya Niall kepada Shawn dan juga Keira.

"Bener, dulu tuh Shawn alay banget astagaa.." kata Keira sambil tertawa kecil.

Shawn menggeleng, "lu juga alay ih dulu."

"Enggak loh ya, gue tuh an-" perkataan Keira langsung terpotong oleh kedatangan Harry, Zayn, Liam dan Louis.

"Heh ubanan, lo kenapa bisa disini?" tanya Harry langsung memotong perkataan Keira.

Keira, Niall dan Shawn langsung menatap keempat laki laki yang baru saja datang dan duduk tepat di dekat mereka. Shawn tak mengerti dengan semua ini, ia berpikir bahwa dirinya dan Keira akan menghabiskan waktu hanya berdua.

"Kalian kenapa bisa ada disini?" tanya Keira tak mengerti.

Zayn langsung menatap wajah Keira, "cariin lo."

"Gue gak dicariin?" tanya Niall.

"Gak." jawab keempat laki laki itu serempak.

Niall hanya bisa berdecih pelan, Keira pun tertawa kecil menatap tingkah the boys. Shawn pun merasq sedikit canggung karena tatapan tajam dari Harry maupun Zayn. Sebuah ide konyol terbesit di kepala Shawn, laki laki itu tersenyum kecil menatap Zayn dan Harry dengan tatapan menantang.

"Keira, kapan-kapan jalan lagi yuk. Tapi berdua aja, kayak dulu gitu loh.." kata Shawn menatap wajah Keira.

Keira pun langsung menoleh ke arah Shawn sambil tertawa kecil. "Masalahnya tuh gue kan harus jagain the boys."

"Bener!" kata Zayn dan juga Harry secara bersamaan.

"Dih barengan," kata Louis menatap Harry dan juga Zayn.

"Nanti malem online yaa, Kei. Kita vidcall kayak dulu gitu, gue kangen kita yang dulu soalnya.." kata Shawn sedikit manja. Keira pun mengangguk pelan sambil tertawa.

"Nanti malem Keira wajib tidur cepet, besok pagi kita ada acara." kata Zayn menatap Shawn dengan tatapan tidak suka.

"Oh iya yaa, gue lupa! Yaudah kapan-kapan aja yaa Shawn.." kata Keira sambil menepuk jidatnya pelan.

"Ehh, nanti kalo kontrak kerja lo selesai langsung bilang ke gue yaa. Biar langusng gue bawa ke rumah kita," kata Shawn menatap Keira dengan lembut.

"Siapp mbee kesayangan gue," kata Keira sambil mengangguk gemas.

Sepasang mata seakan terkejut dengan perkataan Shawn, "WHAT? KALIAN TINGGAL BARENG NANTINYA???"

"Iya, Her. Gue nanti bakal tinggal bareng Shawn gitu, soalnya gak mungkin banget gue balik ke rumah ibu gue." kata Keira menjelaskan.

"Kei, lo beneran harus pergi yaa? Gue gak ikhlas lo pergi gitu," kata Liam terlihat sedih menatap Keira.

"Gue yakin kalian pasti bakalan senang sama asisten baru kalian kok, dia pasti lebih professional, pintar dan lebih hebat dari gue. Jadi kalian semua tenang aja yaa," kata Keira sambil tersenyum miris.

"Gue bakal kangen banget sama lo, Kei." kata Zayn menatap wajah Keira dengan tatapan yang dalam.

"Gue juga bakal kangen banget sama lo." ujar Harry menatap Keira dengan tatapan serius.

Keira hanya bisa menghela nafasnya berat dan tersenyum miris. "Gue bakal kangen sama kalian semua, apalagi sama tingkah konyol kalian.."

Bersambung—

Nah kann, the boys gangguin Keira sama Shawn. Tapi Shawn juga ikutan ngelede Zayn sama Harry sih, pake acara bikin suasana panas aja hahaha😂

Tuhh, Keira sama Shawn bakal tinggal bareng nanti. Kira kira the boys bakal sedih, senang atau gimana nih?

Siap siap bakal ada bahas hot news lagi nihh.. paparazzi bikin ribet aja ah elahh..

Kaliam team mana nih?

HARRA?

atau

ZEIRA?

atau mungkin ada ships lain antara Keira dan the boys atau mungkin Shawn??

STEAL MY GIRL [ONE DIRECTION]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang