Tanpa Deskripsi 😁
Bahasa non baku, yaaa✌
Yeyy cerita baru, penghilang kegalauan dikala habis membaca Home-Blaclvelvet🤣 Gue sampe takut njirr, banyak reader yang ngamuk karena end nya meresahkan 🤣
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-
-
-
-
*Happy Reading*
****
"OmaygatI'm coming Indonesia!Indonesia, I really miss you!"
Teriakan seseorang sambil merentangkan tangannya setelah menuruni pesawat. menatap langit biru, menghirup udara segar. Melihat sekeliling bandara dengan begitu bersemangat.
"Pardonmee!"Seorang gadis berucap dengan lantang.
"Pardon me? What?
"Tuan tampan yang terhormat, apa kau tau Bahasa Inggris mu itu amat-amat berantakan. Jadi berhenti lahhh berbahasa Inggris, kau mengerti kannSampah masyarakat!!"Sarkas seorang gadis menatap sinis laki2 yang ada di samping nya itu.
"Whatt? Really? Woahhh, kau- kau..."Lelaki itu ingin sekali mencakar-cakar gadis yang ada disamping nya itu. Dia benar-benar menjengkelkan.
"Bisakah kalian diam? Kalian sangat memalukan."Sarkas salah satu gadis lain yang memiliki wajah yang begitu dingin.
"No, dia yang memalukan!" Tunjuk gadis itu."Aku ini cantik dan seorang dokter sekaligus ceo, jadi tidak ada tampang-tampang memalukan untuk ku. Kecuali, laki2 Sinting itu."Lanjutnya lagi menujuk lelaki tampan disamping nya itu.
"Cihhh emang ada seorang dokter aruk2 kan kek elo? Kurasa kau dokter abal-abal nona!"
"Dan kau pewaris bodoh, lebih baik kau kuliah kembali dan ambil jurusan statistik. Mana ada ceo bodoh seperti mu, ditanya 11 kalau dihilangkan 1 jadi berapa, malah jawab sepuluh. Udah jelas-jelas elo ya- bodoh, udah tau jawabannya 1 lahh."Nyolot gadis itu.
"Gilaa, itu karena pertanyaan lo mengeco goblok. Bunuh orang sekarang ini juga bisa ngasihh, gemes banget sumpah."Gerutu lelaki tampan ini sudah ingin mencakar gadis disamping nya yg benar-benar menyebalkan itu.
"Stop it, jangan menyentuh ku."Ucapnya menghentikan lelaki itu dengan tangan milik nya dan wajah yang begitu julit dan sombonk, setelah itu ia memakai kacamata nya berjalan deluan pergi sambil membawa koper miliknya.
