-
-
-
-
*Happy Reading*
****
"Jangan sentuh aku, aku jijik!!"Teriak Jihan penuh drama. Pasalnya ia kesal, soalnya si tuyul antik ngejar dia mulu.
"Apasih, dasar gila. Jelasin kek aku sekarang kak, sepertinya kau ini amat2 mencurigakan.. Ada hubungan apa lo sama Tiffany aunty, paman siwon dan galen? Hayo ngaku kamu, Jihan!? Tanya yeri penuh selidik.
"Ngapain sihh, yer? Gue kan udah jelasin, ibu gue tu kerja di rumah keluarga siwon. Jadi ya gitu, gitu-gitu dan gitu. Ngerti kan gitunya?
"Apanya yang gitu, njirrr? Emang ya, nga ada gunanya ngomong sama kakak, auhh ahh yeri marah."Ucap yeri kesal. Emang kalau ngomong sama Jihan ini harus butu ekstra kesabaran.
"Hentikan semua ini!!"Gita datang tiba-tiba.
"Jangan bertengkar wahai adik-adik ku. Jika kalian bertengkar, aku sebagai sepuh yang tertua di kosan buk bimoli merasa amat tidak berguna."Lanjutnya penuh dramatis.Wenda, joy, lisa,jeje dan jennie yang melihat itu hanya memutar bola mata mereka malas. Hampir aja mereka mau muntah liat Gita dengan tingkah nya.
"Wahai kakaku Gita, jika memang kamu merasa tidak berguna. Maka ingatlah kalau memang itu benar, Hhahahaaaaswwww." ROSE berucap sambil tertawa terbahak bahak.
"Ngasuwwww." Gita kembali ke wajah datarnya.
"Owkwkwkwkwkwkwkk, tumben amat lo bodoh je."Sahut joy.
"Iya loh, tumben banget otak lo nga berguna je."Lisa berucap sambil gelantungan di tangan kanan jeje.
"Astaga emang nga ada yang bener teman-teman ku."Jennie memijat pelipis nya yang terasa amat frustasi melihat teman2 nya.
"Udahlah jenn, nga usah di tanggapi. Yokk lah kita pergi dari sini, kalau kita terlalu lama disini, bisa-bisa kita yg ikutan gila."Ajak Wenda yang udah ulurin tangannya ngajak jennie.
"Hisss, iri kan lo berdua? Bilang aja iya, lo iri sama kgeblekan kita2 kan."Sahut yeri.
"Goblok..Gila aja iri sama kgeblekan kalian, emang mengadi-gadi."Jennie udah mulai ngegas karena kesal.
"Aku benar-benar lelah dengan semua tipu-tipy manusia yang ada bersama ku ini. Aku lelah tolong hamba mu ini Tuhan, tolong ambil saja teman2 ku yang goblok ini, mereka sama sekali tidak berguna ada didunia ini."Wenda berucap dengan frustasi
"Apaan sih wen, Datang-datang bawa masalah. Yer, ceplok kin aja si Wenda ke dunia gaib kamu, biar ketemu sama keluarga kamu para tuyul antik."Sahut Jihan tiba-tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
Family FRIENDS (END)
Fiksi UmumTanpa Deskripsi 😁 Bahasa non baku, yaaa✌ Yeyy cerita baru, penghilang kegalauan dikala habis membaca Home-Blaclvelvet🤣 Gue sampe takut njirr, banyak reader yang ngamuk karena end nya meresahkan 🤣