Tanpa Deskripsi 😁
Bahasa non baku, yaaa✌
Yeyy cerita baru, penghilang kegalauan dikala habis membaca Home-Blaclvelvet🤣 Gue sampe takut njirr, banyak reader yang ngamuk karena end nya meresahkan 🤣
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-
-
-
-
*Happy Reading*
****
Hari ini kafe sedikit ramai dari biasanya, lihatlah ini berkat jeje yang sedang menggoda para anak muda yang datang ke kafe mereka. Jeje mengunakan pakaian waiters yang super sexy nya itu, berjalan menghampiri pemuda yang ada difake mereka itu, mereka bahkan menatap jeje dengan pandangan tergoda.
"Nona kau cantik, seperti biasanya."Jeje tersenyum mendengar godaan dari salah satu sekumpulan anak muda itu. Seraya menaruh nampan makanan yg lekaki itu pesan.
"Nona apa bisa kita berteman ? Kurasa kita seumuran!"Lelaki dengan nametag jaehyun di jas kampusnya itu berucap.
"Omaygat, bukankah kita sudah berteman? Well, siapapun pelanggan yang datang ke kafe black velvet mereka adalah temanku."Jeje berucap dengan gaya kecentilanyaa.
"Nona jika begitu apa aku bisa meminta nomor mu? Kurasa aku akan menghubungi mu nanti."
"Tentu, aku akan memberikan nya. Jika kalian bisa mengajak lebih banyak teman lagi ke kafe black velvet ini."Kata jeje, jaehyun laki2 tampan itu terlihat tersenyum.
"Itu mudah, kau tenang saja nona."
"Jika begitu lakukan terlebih dulu, dan selamat makan."Jeje melenggang pergi,
"Woahh nona itu seksi sekali, dia juga lucu, apalagi ia menggunakan baju waiters, itu menambah ke seksianya. "Apa nona itu sudah punya kekasih? Tidak mungkin gadis secantik dia tak memiliki kekasih sekarang."Leo teman jaehyun berucap sambil menatap jeje yang sudah mulai memasuki dapur.
Dikafe black velvet ini lisa, joy, yeri dan jeje secara bergantian menjadi kasir ataupun waiter, serta ada 1 chef dan juga seorang pekerjaa freelance jika kafe sedang penuh, sedangkan yang bertugas mengelola keuangan adalah jennie, sedangkan lisa,joy dan jeje mereka memilih menjadi waiter ya tentu saja karena keahlian mereka dalam menggoda para lelaki untuk sering2 berkunjung kek kafe, sedangkan yeri si cebol rayap itu dia tak bekerja apa-apa yang ia lakukan hanyalah tidur dan makan, ahh biasanya dia juga jadi tukang cuci piring.
"Lisaaa- yeri, ini sudah mau tutup tapi kenapa si Kelabang joy belum pulang juga, sihh? Kemana anak itu?"Jeje melirik jam yang sudah mau hampir jam 12 malam.
Kenapa jeje tidak bertanya soal jennie? Ya karena jennie memang mereka sudah tau kalau gadis itu datang hanya disaat waktu weekend saja contoh nya hari minggu, begitu juga dengan wenda dan gita. Tapi joy? Anak itu belum pulang juga, ini sudah jam dua belas malam.
Tidak mungkin buk jessica membiarkan joy bekerja sampai tengah malam seperti itu kan? Joy tu pulang paling lambat jam 11 dan lihatlah sekarang ini sudah jam 12 malam.
