Prolog

17.7K 1.1K 20
                                    

Part Acak!
Mohon Perhatian nya ya ‼️



Di sebuah Kamar dengan Ruangan Yang Cukup  Besar dengan Nuansa Hitam Gelap, Seorang Pemuda dengan Seragam Masih Melekat Di badannya Tak lupa Rambut Acak-acakan sedang membaca Novel Yang Di beri Oleh Teman Perempuan nya.

Namanya Aldebara Raendra Diwantara. Pemuda kaya Raya Yang sangat Di sayangi Kedua orangtuanya dan kedua Kaka Perempuannya.

Raendra. Pemuda aktif yang suka Mencari Masalah Bahkan mengajak Ketos Baku hantam Membuat mereka geleng-geleng Kepala.

Raendra sering Kena Skor namun tak berubah-ubah, Tingkahnya yang membuat Mereka Segan, namun juga Gemas sekaligus.

Ayah Raendra adalah Seorang Ceo Ternama dan Sangat di segani Oleh Seluruh Kalangan Atas, dan Ibunya, Hanya Seorang Desainer Ternama di Kotanya.

Dan untuk Kedua Kaka Perempuannya. Mereka Berdua Seorang Mahasiswa Dari Universitas Hukum.

Dan mereka sedang berada di Mall.

Makanya hanya Raendra Sendirian di Rumah bak Istana ini.

Dengan Tangan Besarnya ia Merobek Buku itu dengan Acak-acakan.

Srett
Srakk

"Geo Bangsat! Clara noh yang jalang! Enak banget Lo Ngatain Aleta"

"Clara Bangke, Kang Fitnah Ppb Jalang gak tau diri"

"Prustasiiii Gw Baca Novel tai begini"

"Anj nih bangke, Coba Cek Cctv Kek. Malah langsung Main tangan. Mana sama Cwek lagi, Dasar Bajingan. Astagafirullah Gak boleh Ngumpat!"

"Sialan! Kenapa Harus Aleta Gw yang mati? Bukannya Si Clara Yang jatuh Sendiri?!!"

Brakk

"Novel Anjing! Author kek babi! Kalo ketemu Tinggal nama lo sialan!"

"Astagafirullah, Mulut Jahanam. Ngumpat terus Ish!"

Gerutu dengan Meninju Dinding Di Sampingnya.

Dengan kesal Ia Turun kebawah Tak lupa dengan Kunci Motor di Tangan nya.

Brum
Brum

Motor Sport Berwarna Black Itu melaju Cepat melewati Jalanan yang Sedikit Banyak orang berlalu Lalang

Banyak Orang yang mengumpat Kepada-nya namun  Tidak di Ubris sang empu

Raendra sempat Menoleh Kebelakang Guna melihat Situasi, Eh bukankah Kaca Spionnya Berfungsi? Lalu untuk apa Ia Memutar Kepalanya ke belakang?

Saat Berbalik

Brak
bruk

Duarrrr

Motor Hitam itu Terpelanting dengan Pemuda yang Mengendarainya Terlempar Hingga Kepala sang empu mengenai Batu Taman Yang sangat Besar.

Perlahan-lahan Darah segar Keluar Dari kepalanya.

Dapat Dilihatnya Dua orang Gadis berlari dengan Panik tak lupa Ambulance Di belakangan Kedua Gadis itu.

Raendra Tersenyum. Ingin mengumpat Namun Tertahan Karna kesadarannya Sudah Di Renggut Paksa oleh kegelapan Abadi.

☠️☠️☠️

Novel Aleta menceritakan kehidupan seorang Clara Geadira Diandra dengan Sejuta Tingkah Polosnya yang membuat Mereka gemas dan geleng-geleng Kepala.

Raendra Transmigrasi On-GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang