Bagian 16

4.8K 476 15
                                    

Vote ?ヽ༼⁰o⁰;༽ノ

Bel pulang Berbunyi.

Raendra Sudah Nangkring di Motornya menunggu Adik Manisnya

"Ka Ara!"

Raendra Menoleh mendapati Aleta yang berlari di belakang sana

"Maaf Lama Hehe" Gadis itu menyengir Membuat Raendra Tersenyum

Entah mengapa Senyuman Polos Aleta mampu Membuat ia Selalu ikut Tersenyum.

"Gak papa, Ayo naik"

Gadis itu mengangguk, Dan Langsung Naik Di Jok Belakang.

"Goo Danau!" Sorak Aleta

Raendra Terkekeh Kecil, Matanya melirik Kaca Spion. Di sana Ada Evan berserta yang Lain mengikutinya dari belakang

Manik hitamnya Menghunus Tajam, Satu persatu-satu Motor Dari mereka.

"Ck menyebalkan, Mengapa Evan mengajak Mereka semua?" Decak Raendra Membuat Aleta Menoleh

Wajah gadis itu ikut Merengut Kesal.

"Ish Ara Pengen nya Kita Bertiga aja, Kok malah Mereka Ngikut Sih!" Kesal Aleta

"Ka Belok, Kita Putar-putar Dulu. Buat mereka Gak bisa Nemu'in Jejak Kita" Ucap Aleta Membuat Raendra mengangguk

Pemuda itu dengan Menancapkan Gasnya Membuat Mereka di Belakang sana Melotot.

Geo Yang Pertama mencap Gasnya Melewati Teman-teman Nya.

Evan Tak Kalah, Pemuda itu Dengan Cepat Mengikut Motor Keduanya.

'brumm'

Deru Motor saling Bersautan. Aleta yang Memeluk Raendra Erat.

Lampu Merah Menyala Membuat Raendra lolos Dari kejaran 2 Mahluk Jadi-jadian itu.

"Horeee Kita Berhasil"

Keduannya Bertepuk tangan dengan Ria.
Aleta sudah Dulu Duduk Di salah satu Bangku Dekat Danau dengan Segelas Es di Tangannya

"Ka Ara Tau gak kenapa Gagak itu warnanya Hitam?" Tanya Aleta dan di gelengi Raendra

"Gagak itu awalannya Bulunya Warna Putih, Tapi Karna Angsa Jahat jadi bulunya yang Awalnya warna Putih Jadi Warna Hitam" Jelas Gadis itu

"Kenapa Bisa?" tanya Raendra

"Karna Angsa Jahat"

"Leta tau dari mana?"

"Nonton Serial Pada Zaman Dahulu"

Gelak Tawa Langsung Menyebar, Raendra Menatap Aleta dengan Lucu

"Ka Ara Kenapa Kaka Pendek?"

Deg

Raendra menoleh ke arah Aleta

"A-apa?"

"Kenapa ka Ara Pendek?"

Sekali lagi Raendra Berasa di Tikam Batu besar

"Ish Mana Ada Ara Pendek, Leta aja tuh yang ketinggian"

Aleta Tertawa membuat pemuda itu menggeram marah

"i hate Aleta" Pemuda Itu Menggembungkan Pipinya lalu Berbalik Pergi.

Aleta ingin menyusulnya dengan Terkekeh kecil namun Langsung Berhenti Di Kala Ia Menatap seseorang Di depan sana Dengan Kemeja Putih, Jas Hitam Tak lupa Kacamata yang Bertengger Manis di Hidung sang Empu.

Kekehan Aleta Seketika Terhenti, Badannya Kaku Beberapa saat sebelum Geo Menariknya Ke Dekapannya

'modus!'

Raendra Transmigrasi On-GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang