Miracle (jaemren ft nct couple)END✔

12

Jeno dan sang pengawal sampai di kediaman jaemin dan taeil, yang mereka dapati pertama kali adalah suasana sangat sepi dan jenopun langsung masuk lalu melihat kediaman yang telah kosong bahkan tak ada tanda-tanda seseorang ada didalam sana saat ini.

"Kenapa Paman Na pergi tanpa mengatakan apapun padaku?" Ucap jeno tak mengerti.

"Yang mulia, mungkin saja yang mulia raja telah tau soal ini." Ucap sang pengawal. Jeno lantas bergegas kediaman ayahnya itu.

Sesampainya di kediaman ayahnya itu, dia ditahan oleh Eunhyuk.

"Maaf yang mulia, ini sudah sangat malam, saya takut yang mulia sudah tidur saat ini."

"Ini penting bilang saya akan masuk sekarang juga."

"Tapi yang mulia?"

"Cepat katakan." Ketus jeno.

"Yang mulia, yang mulia putera mahkota akan masuk."

Jeno lantas melangkahkan kakinya dan menyuruh pengawalnya menunggu di luar saja. Lalu masuk kedalam kediaman sang ayah.

"Kenapa kau kemari putera mahkota?" Ucap jaehyun tanpa melihat jeno.

"Apa ayah tau kalau Paman Na pergi malam ini bahkan tak ada lagi yang tersisa di kediamannya?" Jaehyun langsung berbalik dan menatap kaget jeno.

"Aoa maksudmu?"

"Apa ayah benar-benar tak tau? Atau ayah sedang bercanda sekarang?"

"Aku benar-benar tak tau. Dari mana kau mendapatkan kabar itu?"

"Aku mendapatkan kabar itu dari pengawal pribadiku dan aku baru dari sana untuk membuktikan, ternyata pengawalku benar."

"Itu tidak mungkin. Kau kembali lah, besok pagi, aku akan menyuruh semua pengawal mencari pamanmu dan sepupumu." Datar jaehyun dengan pikiran yang sangat cemas, apakah taeil tetap pindah dan akan memisahkannya dari jaemin? Ntah kenapa dia merasa tak terima soal itu sama sekali.

_________________

Keesokan paginya terlihat renjun yang telah siap dan mengambil beberapa obat herbal untuk mengobati jaemin lagi pagi ini, Coco benar-benar menatap renjun yang terlihat sangat menggemaskan dan cantik, padahal hanya akan berkunjung ke tetangganya di depan.

"Padahal hanya akan ke depan saja, tapi lihat dandanannya. Dasar orang yang sedang jatuh cinta." Batin Yangyang atau Coco.

Renjun menatap coco yang ada di atas tempat tidurnya lalu diapun mengelus kepalanya.

"Aku sangat senang karena bisa tidur lagi di tempat tidur tadi malam. Senangnya karena jaemin bisa bertemu dengan ayahnya. Ah satu lagi, aku akan pergi melihat keadaannya dulu, kau tetap saja disini oke?" Ucap renjun tersenyum lalu diapun keluar dari kamarnya. Disaat bersamaan dengan kedua saudaranya yang ikut keluar juga.

"Kau akan kekediaman Paman Na sekarang renjun?" Ucao dejun.

"Iya Hyung."

"Kita harus sarapan dulu Hyung, nanti kau bisa kesana lagian ini masih sangat pagi."

"Aku tau taro sayang." Ucap renjun tersenyum lalu ketiganya turun dari lantai dua menuju meja makan untuk sarapan bersama.

Di meja makan.

"Pagi ma, ba." Ucap ketiganya dan yuwin hanya tersenyum lalu ketiga anaknya langsung duduk untuk sarapan bersama.

"Baba akan pergi ke suatu tempat?"

"Hmm, baba dan mama akan bertemu dengan Paman Johnny untuk membicarakan soal pesta pernikahan dejun dan dery."

"Aku tak menyangka waktu akan cepat berlalu, dejun Hyung akan menikah saja." Ucap renjun.

"Tentu saja." Ucap dejun membangga.

"Berarti nanti hanya ada aku dan renjun Hyung di rumah setelah dejun hyung menikah."

"Iya, kenapa kau sedih?"

"Tidak, baguslah kalau begitu." Ucap taro dan dejun hanya menggelengkan kepalanya sedangkan renjun tersenyum geli.

"Kau akan ke tempat Paman Na setelah sarapan ini njun?"

"Iya ma, aku harus melihat keadaan jaemin ."

"Baiklah, lalu Coco?"

"Dia tidak ku bawa, aku tinggalkan didalam kamar."

"Aku boleh bermain dengannya kan hyung."

"Tentu saja." Ucao renjun tersenyum.

Di kamar renjun.

Yangyang mengubah bentuknya menjadi manusia kembali dan merenggangkan otot-otot nya karena dia cukup capek menjadi kucing selama beberapa hari.

"Akhirnya lega juga. Untung saja aku bisa merubah diri sebentar. Sudah lama aku tak berada dalam wujud manusiaku, dan ini benar-benar sangat nyaman." Ucap Yangyang pada dirinya sendiri.

Ceklek.

Yangyang membulatkan matanya dan langsung merubah bentuk menjadi kucing kembali dengan segera sembari melihat siapa yang datang itu.

"Kakek?" Kagetnya yang kembali menjadi manusia.

~Tbc~