Avatar:The way of water ☆The Twins☆

5.Kau pantas hidup

Laili tampak hampir jatuh karena terus menerus di tembaki, "Kalian mau kemana? Setidaknya bantu aku dulu... Lo'ak" Ucap Laili yg melihat Lo'ak tampak ingin pergi membawa senapan dan mengajak Neteyam, "Kita ingin menyelamatkan Spider, benar kan kak" Ucap Lo'ak, Neteyam hanya mengangguk, Laili tampak sedang memikirkan cara agar bisa menghindar, "Aku ikut" Ucap Laili melemparkan tameng besi nya.

Setelah menyelamatkan Spider, Lo'ak di suruh pergi oleh Neteyam dan Neteyam yg melindungi Laili karena masih mengurus bagian belakang. Neteyam memberi aba aba pada Laili untuk lari, Laili agak takut jika kakaknya terluka. Benar saja, Neteyam tertembak, Tsireya datang dengan ilu nya, Lo'ak menyuruh Tsireya untuk membawa Neteyam ke tepi, "Aku ada satu cara agar kau tetap hidup, kau harus mau kak, kau masih pantas untuk hidup" Ucap Laili, "Tsireya, panggil kan orang tua mu dan kakak mu dan cepat" Sambung Laili, walau Tsireya tampak bingung, namun tetap melaksanakan perintah Laili. Laili mengambil perban yg masih di bawa nya, mengikat perban tersebut ke tubuh Neteyam, "Laili..... kau belum mendapat persetujuan.... jangan sekarang Laili" Ucap Neteyam lemah, "Aku hanya ingin kau hidup, aku juga masih banyak kesempatan untuk hidup" Ucap Laili, Neytiri dan Jake ke tepi bersama Tuk dan Kiri, Jake bingung dengan pertengkaran Neteyam dan Laili, "Ada apa ini Laili? Apa ini Laili?! Jangan bilang kau ingin mengorbankan dirimu!!" Ucap Neytiri melihat Neteyam tampak hampir mati.

Tonowari dan Ronal datang, begitu juga Ao'nung, "Ada apa memanggil kami kemari Laili?" Tanya Tonowari, Laili melihat hewan Eywa dan mendekati hewan tersebut, ada dua saat itu juga.



"Seperti janji ku, kau datang tepat waktu. Bibi Ronal, bisa cari kan tumbuh laut untuk obat, sembuh kan Neteyam sebentar. Ao'nung, aku membutuhkan mu" Ucap Laili, Ronal mengerti dan mencari ke arah sebaliknya, Ao'nung dan Laili sekarang di dalam air, Ao'nung agak gugup dengan sentuhan Laili yg tiba-tiba. Hewan tersebut menempel di kedua tangan Ao'nung dan Laili, satunya ada di luka tembakan Neteyam, Laili memejamkan matanya yg juga di ikuti oleh Ao'nung.

Yg Ao'nung lihat:
"Dimana ini? Dan siapa dia?" Gumam Ao'nung saat memejamkan mata dan melihat gadis cantik duduk di bibir pantai. "Ao'nung, kau datang hehe" Ucap gadis tersebut yg sedikit tertawa dan menoleh ke arahnya, "Siapa kau?" Tanya Ao'nung, "Aku Laili, calon Thasik mu" Ucap Laili ke arah Ao'nung, Ao'nung terkejut dan tersipu malu.
End.

Pemindahan nyawa clan Omatikaya ke Neteyam berhasil, Neteyam hidup lagi dan tampak baik, Ronal dan Tonowari senang karena keluarga sully tidak jadi kehilangan seorang keluarga nya. Ao'nung dan Laili keluar dari air laut, sepenuhnya Laili sekarang menjadi clan Metkayina.



(Ini wajahnya)



(Ini bajunya, kek gitu aja deh)

Neteyam tampak ingin menangis melihat Laili yg sepenuhnya adalah clan Metkayina sekarang, "Maafkan aku kak, setidaknya kita masih satu darah dan keluarga, benar kan" Ucap Laili menahan tangis, Neteyam memeluknya dan menangis, hal yg sama di alami Laili, Ao'nung menjauh sedikit dari 2 kakak beradik tersebut.

Keesokannya mereka memutuskan untuk pulang ke clan Omatikaya, "Felix, jaga Tuk, jadilah pendamping nya saat dia sudah remaja" Ucap Laili pada Felix, Felix tampak sedih, dia baru bertemu Laili selama 3 bulan dan saat itu sangat cepat untuk berpisah. "Aku sudah punya kau versi ilu di sini, lihat" Ucap Laili menunjukkan ilu nya yg memiliki kesamaan dengan Felix, "Selamat tinggal kembaran, sekarang di sini adalah rumah ku" Sambung Laili pada Lo'ak, Lo'ak mengangguk. Mereka sudah mengucapkan perpisahan dan terbang, "DATANG DAN BERKUNJUNG LAH SETELAH UMUR KITA 18 ATAU 20AN LO'AK, INGAT INI!!" Teriak Laili, Lo'ak menunjukkan jempol nya yg berarti dia mengerti.

4 tahun kemudian di pandora:
Ikran di langit mengagetkan penduduk Metkayina untuk yg kedua kalinya, Laili dan Tsireya yg bermain air dan melihat ikran tersebut langsung lari untuk melihat, "Kalian rupanya, kalian mengagetkan mereka untuk yg kedua kalinya" Ucap Laili pada keluarga nya.

Sambung bab 6, tadi pagi habis ikut lomba jadi capek😫😫😩