chapter 19

10 2 0
                                    

       Kejatuhan reton timur Bagian 1

Pagi hari sekali, bertepatan dengan 30 desember. Hari ini merupakan hari pertama persiapan operasi perebutan kembali reton timur.

Sekarang jam 03:00. Tim 12, dan 12 terbaik dipecah menjadi dua kelompok. Yang ikut ekspedisi 7 orang, sisanya membantu operasi mempertahankan wilayah selatan.

Sekarang mereka sedang berkumpul membicarakan strategi untuk kedua operasi di markas komado batalyon 03 wilayah selatan.

"Hmm,ini penting karena perintah kaisar. Tapi kita juga rugi besar kalau harus kehilangan wilayah lagi.

kita takkan pernah membiarkan mereka melangkahi mayat kita lebih dari ini.

Bagai mana dengan nichole dan yang lain, apa kalian punya ide bagus??".  Brigadir voldar
kebingungan karena menemui jalan buntu.

"Hmm, menurutku kita kerahkan pasukan yang ter diri dari pasukan elite khusus, angatan darat, juga angkatan laut lengkap.

Dengan pasukan siaga sebagai komando pusat pasukan.

Untuk operasi mempertahankan wilayah ini. Kita gunakan strategi perang pertahanan, untuk plan a. untuk plan b, strategi perang atrisi".

Nichole menjelaskan dengan dengan serius

"Lalu, bagaimana untuk yang di laut??".  Brigadir voldar bertanya, rupanya dirinya masih penasaran.

"Gunakan strategi yang sama, namun kapal perang anak di barisan pertama, kapal perang besar di barisan ke 2, dan kapal komando melindungi kapal induk yang berisi pemimpin – pemimpin.
Letakkan kapal dari sebagian elida, ii, shii, tamadae, sampai hyotokko". Nichole menjelaskan semakin serius.

"Lalu, bagaimana dengan strategi operasi penaklukan reton timur??*. Brigadir bertanya lagi dengan wajah sedikit kagum, dan penasaran.

"Sepertinya orang ini benar – benar ingin mengujiku, tak mungkin orang seperti dia bisa sampai sebuntu itu, sedangkan dirinya memiliki banyak prestasi besar".  Semakin tidak mungkin lagi. Gumam nichole dalam hati.

"Fuuh, begini. Kita sebaiknya menyerang mereka secara pasif, jangan langsung asal serang. Negara uskudar itu lawan yang cukup kuat dan merepotkan. Jadi, kita serang dengan diam- diam.

Kita jual saja arak dengan harga yang sangat murah ke pos dan batalyon – batalyon mereka sampai ke markas besar mereka. Mereka itu orang yang senang berfoya tidak mungkin menolak.

Yang manjualkan 1 pleton pasukan intelijen yang menyamar, dengan menaiki kapal pedagang dari negara lain agar tidak menimbulkan kecurigaan pihak lawan.

Setelah itu habisi mereka hingga ke akarnya dalam keadaan mabuk. Mereka akan sangat kesulitan membalikkan keadaan dalam kondisi seperti itu.

Jadi kita bisa lebih mengefisienkan waktu, selain itu situasi perpolitikan mereka sedang memanas, kita bisa memanfaatkan situasi tersebut untuk melengahkan pihak lawan". Nichole menjelaskan panjang, lebar.

"Menarik, ini strategi yang baru pertama kalinya kudengar. Sangat rinci dan detail,mari kita coba strategi ini. Imark pertimbangkan lagi strategi nichole dan strategimu,
ya!!".
Brigadir voldar menanggapi penjelasan nichole dengan terkagum – kagum.

Diskusi pun selesai. Seluruh prajurit gabungan dari bantuan negara dengan yang ada di seluruh batalyon wilayah selatan.

Namun sayangnya jumlahnya belum cukup untuk melakukan kedua misi operasi. Brigadir voldar pun mengirim surat permohonan bantuan pada kaisar, tinggal menuggu jawabanya saja.







Story Of Great People Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang