Demi apapun, tolong maafkan ketidaksempurnaan Mark yang membuat semua orang susah.
!!! JUST FIKSI !!!
[ MARK LEE X JENO LEE ]
⚠BXB, YAOI, BL, MARKNO!
⚠tidak di sarankan untuk homophobic
⚠ MARK DOM, JENO SUB.
⚠ FRONTAL
⚠ Angst sedikit.
✅semi bak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
☕︎︎☕︎︎☕︎︎
Hari ini Mark pulang lebih awal, setelah dia membawa beberapa baju Jeno dan juga membersihkan dirinya di rumah. Mark pun kembali ke rumah sakit dengan persiapan yang lebih mantap, Jeno harus dirawat inap 2 hari kedepan lagi. Maka dari itu Mark membawa baju ganti untuk Jeno dan juga untuknya, agar ia tidak bolak balik pulang ke rumah.
"Sayang, aku membawakan beberapa camilan untukmu," ujar Mark yang baru saja sampai di ruangan Jeno.
"Mark.." lirih Jeno dengan mata sembab nya.
"Hey?? Kau kenapa sayang?! Kenapa matamu sembab begini? Kau menangis???" Mark panik dan langsung menghampiri Jeno, lalu Mark memeluk Jeno dengan sangat erat.
"Papa datang dan membuatku menangis.." ungkap Jeno.
"Astaga, papa benar benar. Nanti biar aku yang membicarakan hal ini padanya," geram Mark.
"Mark!! Bukan hanya ituu, papa tidak bersalah. Jangan salahkan papa, aku belum selesai bicara, dengarkan dulu!!" kesal Jeno sembari memajukan bibir bawahnya lucu.
"Iya iya, lalu apa yang membuatmu menangis selain itu?" tanya Mark lagi.
"Jaemin.."
"Kenapa dengan dia?"
"Jaemin datang kemari dan meminta maaf padaku, dia bilang dia ingin pergi.. Aku tidak tahu dia pergi kemana, tapi aku takut Mark. Aku dan Jaemin sudah berteman lama, biarpun Jaemin membuat kesalahan separah ini, aku tetap tidak akan membencinya.. Tapi aku tidak boleh egois, dia juga membutuhkan waktu untuk menyembuhkan lukanya itu," jelas Jeno sembari menatap Mark dengan mata berkaca kacanya itu.
"Sayang, biarkan dia menyembuhkan dirinya sendiri. Aku yakin jika dia sudah membaik, dia akan kembali dengan sifat nya yang dulu. Jangan memaksakan keadaan ya? Berhentilah menangis, aku tidak suka melihatmu seperti ini. Mana Jeno ku yang dulu? Jeno tidak secengeng ini, ayo mana senyummu sayang?? Hmm?" Mark menangkup pipi Jeno lalu mengecup bibir nya sekilas.
"Iya.. Sepertinya aku harus mulai menerima semuanya, maafkan aku Mark.. Aku cengeng. Aku sendiri pun tidak tahu kenapa aku menjadi cengeng seperti ini," sesal Jeno sembari menundukkan kepalanya sedih.
"Tidak perlu minta maaf, mungkin ini pengaruh kau tengah hamil. Aku maklumi, sekarang kita makan ya? Aku sudah membawakan makanan kesukaanmu. Setelah itu kau harus minum obat lalu istirahat, kau mau cepat pulang bukan? Makan dan minum obat lah secara teratur," tutur Mark sembari menyiapkan makanan untuk Jeno.
"Mark," panggil Jeno.
"Hm? Kenapa sayang?"
"Tidak ada, hanya memanggil saja."
"Dasar jahil!"
Jeno terkekeh pelan.
...
"Kau benar benar ingin meninggalkan Korea, Jaemin?" tanya Haechan.