one

15.5K 910 40
                                    

Huang Renjun & Lee Haechan

I not lying, my mind is full of you, love

⚠️Harsh word & Non baku⚠️

OBSESSED
.
.
.
.
.
.
.
.





"Kamu yakin mau tinggal disini?" Tanya Haechan sambil menatap bangunan di depan sana

Sambil mengecek barangnya, Renjun mengangguk pasti pada kekasih nya ini.

Renjun akhirnya memilih pindah dari kosan sebelum nya karena jarak tempuh yang jauh dan harga sewa yang semakin tinggi.

"Ga mau tinggal di apartemen ku aja, sayang?" Tanya Haechan memastikan

Masalahnya kosan pilihan Renjun ini seperti tidak layak huni. Bangunan yang sudah tua, dinding sudah banyak yang retak, cat yang sudah luntur dan juga kumuh.

Kosan ini sama pada umumnya, memiliki dua lantai dengan jumlah kamar 20. Renjun menempati kamar nomor 17 yang mana letaknya di atas dan pojok kanan.

Selain tempat ini yang kumuh, jalanan menuju kosan pun sangat sempit sampai-sampai mobil Haechan tidak bisa masuk ke dalam, mereka hanya bisa jalan kaki menuju kesini.

Selain itu, para penghuni kos pun tidak banyak, hanya terisi beberapa orang saja. Hal itu tentu tidak aneh, melihat tempat nya seperti ini, apalagi ada desas desus kalau kosan ini berhantu.

"Sayang, beneran gak mau tinggal di apartemen aku aja?" Haechan memastikan sekali lagi

"Ngga Haechan, aku yakin disini. Lagipula deket dari tempat kerja aku"

Haechan akhir nya mengalah, ia menghargai keputusan kekasihnya mungilnya ini.

Mereka pun akhirnya berjalan menyusuri tangga sambil membawa barang-barang Renjun.

Haechan membawa koper berat Renjun sedangkan Renjun membawa tas gemblok dan paper bag.

Saat berjalan, mereka tak sengaja berpas-pasan dengan seorang pemuda yang tak mereka kenal.

Renjun mencoba tersenyum karena berpikir mungkin ini tetangga kos nya. Tetapi sayang senyum Renjun tidak di balas dan orang itu hanya menatap dingin dan melewati mereka.

"Siapa sih tuh orang, sombong banget" cerca Haechan

"Sst ga boleh gitu" ucap Renjun sambil menyenggol lengan kekasihnya






****



Haechan menguap sambil merentangkan tangannya setelah selesai membereskan kamar kosan Renjun.

Ia pun merebahkan diri nya di atas kasur kecil Renjun sambil menunggu Renjun mandi.

Setelah bosan tiduran, Haechan bangun dan berjalan menuju jendela. Ia menyibak gorden dan melihat ke bawah. Matanya bertemu lagi dengan pria yang berpas-pasan dengan nya di tangga tadi.

Haechan memerhatikan pria di bawah sana, tak lama ia pun reflek mengalihkan pandangan nya dan menutup jendela saat pria itu menoleh ke arahnya.

OBSESSED [HYUCKREN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang