OBSESSED [HYUCKREN]

Eleven

Huang Renjun & Lee Haechan

I not lying, my mind is full of you, love

⚠️Harsh word & Non baku⚠️

OBSESSED
.
.
.
.
.
.
.
.

Hari ini akhirnya Renjun sudah kembali bekerja di minimarket setelah izinnya operasional nya sudah dibuka kembali.

Sore ini ia diantar oleh Haechan menggunakan mobil Haechan.

"Kalah ada yang mencurigakan, hubungin aku ya sayang" ucap Haechan

"Iya, nanti malem kamu ga usah jemput aku"

"Kenapa?"

"Aku tau kamu capek, kamu istirahat aja ya. Aku bisa kok pulang sendiri"

"Yakin ga takut?"

Renjun menganggukkan kepalanya

"Hebat banget pacarnya aku" ucap Haechan sambil mengelus lembut pipi Renjun

"Yaudah aku turun ya" ucap Renjun lalu di jawab oleh anggukan dari Haechan

Renjun pun turun dari mobil Haechan dan bergegas masuk ke minimarket nya

Haechan tidak langsung putar arah dan melihat dulu ke arah minimarket tempat Renjun bekerja.

Ia lalu turun dari mobilnya dan meneliti minimarket ini. Ia berdiri di samping mobilnya sambil memasukan kedua tangan nya

Di area parkir terlihat di atas ada CCTV yang terpasang, kalau memang ada seorang pembunuh yang masuk harusnya sudah tertangkap oleh CCTV kan?

Saat Haechan sedang meneliti CCTV itu, tidak sengaja matanya bertemu dengan Mark yang baru keluar dari Minimarket.

Mark menatap tajam mata Haechan sampai Haechan akhirnya menundukkan kepalanya dengan sopan pada Mark.

Setelah sapaan formal itu, Haechan memasuki mobilnya dan pergi meninggalkan minimarket.

****

Han- teman kosan Renjun malam ini baru selesai bekerja dan berjalan menaiki tangga menuju kamar kosan nya.

Ia bersiul sambil memasukan kedua tangan nya di saku dan berjalan santai.

Sampai dimana langkahnya berhenti dan reflek menyembunyikan tubuhnya ke tembok saat melihat Jaemin keluar dari kamar Renjun.

Matanya melebar seketika, mengapa Jaemin bisa memasuki kamar Renjun?

Apakah Renjun berada di dalam kamar itu? Tapi setau Han biasanya Renjun pulang sekitar pukul 10 malam, masih ada dua jam lagi menuju pukul 10.

Atau Renjun masih tidak bekerja?

Han semakin menyembunyikan badannya saat Jaemin lewat dengan terburu-buru.

Setelah dirasa aman, Han pun keluar dan buru-buru mengecek pintu kamar Renjun.

Ia mencoba membuka knop pintu itu, tetapi pintu kamar itu terkunci.