Huang Renjun & Lee Haechan
I not lying, my mind is full of you, love
⚠️Harsh word & Non baku⚠️
OBSESSED
.
.
.
.
.
.
.
.Pagi hari di hari Minggu ini, Renjun sudah bangun terlebih dahulu dan sekarang sedang sibuk di dapur. Ia memang sudah berniat untuk membuatkan Haechan sarapan dan sudah membeli bahan-bahan nya kemarin.
Saat tau Haechan diperbolehkan pulang, Renjun memang begitu semangat untuk melayani Haechan, termasuk menyiapkan sarapan untuk Haechan.
Tapi saking semangatnya memasak, ia tak sengaja memegang wajan yang panas itu tanpa alas.
"Aw!" Teriak Renjun saat jarinya kepanasan
Haechan yang mendengar suara teriakan Renjun langsung buru-buru keluar kamar dan berlarian menuju Renjun.
"Kenapa?" Tanya Haechan panik
"Gapapa kok hehe"
"Ck, sini aku liat" Haechan meraih tangan Renjun yang sedang ia sembunyikan di balik punggung nya itu
Haechan pun melihat jari Renjun memerah akibat wajan panas itu.
Haechan mematikan kompor setelah memeriksa jari Renjun.
"Aku gapapa kok, Haechan"
Tiba-tiba saja Haechan menyelipkan kedua tangannya di pinggang Renjun dan mengangkat tubuh Renjun begitu saja.
"Haechan!" Teriak Renjun saat badannya diangkat
Haechan meletakkan badan mungil itu di konter dapur
"Tunggu disini, aku aja yang masak" ucap Haechan
"Ih! Kan aku yang mau masak buat kamu"
"Jangan turun, baby. Kalau kamu turun aku marah"
"Ck" Renjun memasang wajah cemberut dengan memanyunkan bibirnya
Haechan tersenyum kecil melihat raut kesal nan menggemaskan itu. Lalu setelahnya ia fokus melanjutkan masakan Renjun.
Renjun yang sedang duduk di konter dapur memerhatikan Haechan yang sedang memasak. Sangat tampan, puji Renjun dalam hati.
Renjun bahkan sekarang memiringkan kepalanya karena terpesona dengan kekasihnya yang semakin terlihat tampan saat memasak.
"Kamu udah ganteng, pinter, calon dokter, kaya raya, baik hati, bisa masak lagi. Kok kamu sempurna banget? Aku sampe sekarang ga bisa nemuin kekurangan kamu" ucap Renjun
Haechan yang sedang mengaduk masakannya lantas menoleh ke arah Renjun sambil tersenyum kecil.
"Kamu malaikat ya?" Tanya Renjun
"Malaikat kamu" jawab Haechan
"Kok aku beruntung banget dapetin kamu?"
"Aku yang beruntung"
"Ngga, aku yang beruntung. Kamu ga punya kekurangan"
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSED [HYUCKREN]
Ficção AdolescenteRenjun mendapatkan teror terus menerus setelah tinggal di kosan-kosan nya. Ia lantas bingung harus pindah atau menetap. Haechan: dom Renjun: sub Maret 2023 🍂 Nay_137