Dua Dunia Yang Berbeda (Sakuatsu)

10

Happy reading

6 hari berlalu begitu saja.

Besok adalah pernikahan Suna, yang dimana dia sekarang berada di kediaman nya tanpa boleh keluar.

Sedangkan di rumah sakuatsu.

"Aku pulang"

....

Tak ada jawaban sama sekali.

"Tumben sepi rumah kalian?" Ucap Osamu.

"Aku tidak tahu, mungkin di kamar" ucap Sakusa.

Mereka pun masuk sampai bertemu dengan Atsumu.

"Ah Omi udah pulang, ngapain lagi Lo kesini Sam?" Tanya Atsumu menatap Osamu.

"Yah mau ketemu Suna lah, ngapain lagi. Dimana dia kok enggak kelihatan?" tanya Osamu.

Atsumu diam mendengar perkataan Osamu. Atsumu tidak memberi tahu Osamu kalau Suna besok akan menikah.

"Ada apa Atsumu? Belakangan ini kau juga sepertinya menyembunyikan sesuatu dari ku" ucap Sakusa.

"Sebenarnya, Rin besok akan melaksanakan pernikahan" ucap Atsumu pelan.

Mereka yang mendengar itu tentu saja terkejut, tapi Osamu menganggap ini hanya lelucon kakaknya.

"Kau pasti berbohong bukan, udahlah jangan bercanda" ucap Osamu.

"Aku tidak sedang bercanda Sam, keluarga Suna ingin Rin menikah dengan orang yang mereka pilih agar bisa meneruskan gelar ibu dan ayahnya" ucap Atsumu.

"Kenapa kau tidak bilang pada ku Atsumu? Bukankah aku sudah bilang akan membantu" ucap Sakusa.

"Aku ingin bilang, tapi sepupumu pasti sedang menjaga Putri mahkota sekarang" ucap Atsumu.

"Tu-tunggu, jadi kalian sudah tahu kalau Suna mau di jodohkan?! Kenapa kalian tidak bilang pada ku lebih awal!?!" Marah Osamu.

"Sam, bukannya aku tidak ingin memberi tahu mu. Tapi ini adalah dunia peri yang sebenarnya, mungkin dari sudut pandang manusia, dunia peri adalah dunia yang sangat diidam-idamkan. Tapi sebenarnya tidak, dunia peri yang asli lebih kejam dari pada dunia manusia" ucap Atsumu.

"Kami juga sudah berusaha sekeras mungkin untuk mencegah hal itu terjadi"

Osamu menoleh ketika mendapatkan suara orang lain.

"Paman benar, selama ini kami sibuk karena ingin membatalkan pernikahan mereka. Tapi usaha kami tidak ada yang berhasil, semua gagal" ucap Kita.

Kasa mendekati Osamu.

"Samu ayah paham kalau kau menyukai Rintarou, tapi ini adalah pilihannya sendiri. Mau tak mau kau harus bisa melepaskannya" ucap Kasa.

"Ta-tapi aku baru saja mengungkapkan perasaan ku pada nya kemarin. Ta-tapi kenapa -"

"Ayoh kita berbicara di taman, agar pikiran mu lebih jernih" ucap Kasa menarik tangan Osamu.

Sepeninggalan Osamu dan Kasa, Sakusa menatap Atsumu.

"Apa yang kau maksud dengan dunia peri sebenarnya?" Tanya Sakusa.

Atsumu melihat kearah Kita.

"Sebenarnya saat aku baru tinggal disini, aku mendapatkan banyak perlakuan yang tidak baik. Bukan karena aku omega, tapi karena aku anak dari Duke Kasa" ucap Atsumu menatap Sakusa.