DETECTIVE CONAN x READER [Close Request]

✎ Trauma and love story - Hiromitsu morofushi

Hiromitsu Morofushi x readers

Story By Dear Fairy

Rasa sakit dan trauma yang mendalam bagi seorang hiromitsu sungguh sangat menyiksa, ini terjadi dikarenakan efek masa kecil yang ia alami dan pemicunya adalah kematian kedua orang tuanya. Trauma yang dialaminya menimbulkan amnesia dan aphonia.

Terkadang jika ada gesekan yang membuat teringat akan kejadian masa lampau, aphonia atau hilangnya kemampuan untuk mengucapkan suara seketika kambuh dan sangat menyulitkan dirinya untuk mengucapkan sepatah kata apapun. Pada saat kecil, ada sang kakak yang dapat mengatasi hal ini sampai hiromitsu Kembali baikan. 

kejadian itu terus berulang hingga pada akhirnya  morofushi bersaudara terpisah. Hiromitsu dibawa oleh kerabatnya untuk tinggal di Tokyo sementara sang kakak, takaaki menetap di nagano.  Seiring waktu, kehidupan hiromitsu sedikit membaik selama di Tokyo dan ia juga memutuskan untuk bekerja dan menjadi agen di biro keamanan publik departemen kepolisian metropolitan Tokyo.

Sifatnya yang baik dan hangat serta memiliki tutur Bahasa yang halus membuat dirinya mendapatkan julukan sebagai siswa teladan yang serius dan tenang, namun meskipun begitu ia justru mendapati teman yang miliki sifat yang sangat bertolak belakang darinya.

Karena sifatnya inilah tidak bisa dipungkuri bahwa ia juga menjadi incaran banyak wanita di sekelilingnya. Tetapi karena ketidak pekaan yang ia miliki, hiromitsu justru menanggapi hal itu dengan nada santai, ia menilai bahwa para wanita itu hanya mengagumi nya dan dia berterima kasih akan hal itu. Terkadang ketidak pekaannya membuat Matsuda tersulut emosi dan mengatakan dengan nada kasar.

"Mereka itu menyukaimu bodoh, seharusnya kau memberikan jawaban yang jelas"

Alih – alih menanggapinya dengan serius, justru sebaliknya. Hiromitsu berdalih bahwa yang telah ia lakukan sudah cukup jelas dan mengatakan

"Aku sudah memberikan jawaban yang jelas jinpei, tinggal mereka menyikapinya dengan cara mereka sendiri"

Sadar karena temannya ini seratus persen tidak bisa mengatasi permasalahan wanita, Matsuda memilih menyerah dan menyerahkan semuanya pada hiromitsu.

Hingga pada suatu Ketika saat hiromitsu singgah ke minimarket dekat kantornya, ia tidak sengaja bertemu dengan seorang gadis yang menurutnya berbeda dengan yang ia temui selama ini. Parasnya seperti wanita pada umumnya, cantik. Memiliki rambut bersurai Panjang mencapai lengan dan memiliki lensa mata berwarna coklat yang indah. Seketika di hari itu ia bisa merasakan apa itu arti kata terpana dan terpesona.

"Apa ada yang salah, umm pak polisi?"

Sadar karena tindakannya seperti memperhatikan sang wanita, hiromitsu seketika meminta maaf atas perbuatannya.

"Ma... maaf aku memperhatikanmu dan membuatmu risih, nona"

Hiromitsu bisa merasakan pipinya menghangat dikala senyuman indah dari sang wanita tertangkap di penglihatannya.

"Ah, tidak apa – apa, aku pikir tadi ada yang salah disini sampai membuatmu melihatku seperti itu"

Jika bukan karena pekerjaannya, pasti ia akan berlama – lama disini dan mengajak wanita itu berkenalan. Tetapi dering ponsel bergema dan membuat dirinya teralihkan. Sebuah nama yang sangat ia kenali tercantum di layar ponselnya, sesaat setelah mengangkat panggilan itu, hiromitsu bisa mendengar perintah untuk Kembali ke tempat karena ada yang perlu ia lakukan.

"Aku minta maaf sekali lagi karena memperhatikanmu seperti tadi, sekarang aku harus Kembali ke tempatku"

Baru saja hendak pergi ada sebuah tangan menggenggam pergelangannya dengan cepat ia pun seperti memegang sesuatu di tangannya.