Cemburu

4 1 0
                                    

Hai guyss, mimin kembali

           HAPPY READING YOWW

****

Hari ini Aleeya berangkat sekolah bersama Angkasa, karena Bara masih sibuk dengan event yang ada di kampusnya.

Pagi² Angkasa sudah berada di depan rumah Aleeya, ia pun segera memasuki gerbang rumah Aleeya yang tidak dikunci.

tokkk......tokkkk.....tokkkkk

Aleeya yang mendengar ada orang yang mengetuk pintunya pun segera membukakan pintunya.

"Haii cantikkk."

"Eh kak Angkasa, udah nyampe aja."

"Wah iya dong, masa tuan putri disuruh menunggu."

"Hahaha, udah ayo berangkat."

"Kakak kamu udah berangkat emang?."

"Kak Bara udah berangkat tadi pagi banget, terus kak Devano masih di rumah sakit jagain kak Xavier."

"Oh kakak kamu yang paling tua udah balik?."

"Iya, kenapa emang?."

"Ya gapapa sih, tapi aku takut aja nggak direstuin sama kakak kamu. Kamu sih punya kakak cowo banyak banget."

"Hahaha, ngapain takut. Kakak aku nggak gigit."

"Iya si, tapi trobos ajelah. Yang penting bisa sama Aleeya hahaha."

"Iya deh iya, aamiin."

Angkasa yang menatap Aleeya pun tersenyum hangat ke Aleeya, "Al aku janji aku nggak akan ninggalin kamu, aku udah terlalu sayang sama kamu."

"Iya kak, aku percaya."

Angkasa pun tersenyum dan mengusap kepala Aleeya dengan hangat, "udah ayo berangkat nanti terlambat kita."

Aleeya dan Angkasa pun bergegas menuju sekolahan mereka.

****

Aleeya dan Angkasa akhirnya sampai di sekolah, dari parkiran banyak mata yang fokus kepada mereka.
Tidak kaget karena Angkasa adalah cowo populer di sekolahan ini, idaman para wanita, dan dikenal cowo super cuek, namun rahasia apa yang dimiliki Aleeya sehingga dapat memikat hati Angkasa begitu cepat.

"Kak, banyak banget yang ngelihat kita."

"Udah lah biarin, kek nggak tau aja cowo kamu ini banyak yang ngincer. Kalo aku mau bisa aku pacarin semua hahaha", ledek Angkasa kepada Aleeya.

"Oh oke yaudah sana pacarin gapapa kok, aku duluan."

Aleeya pun meninggalkan Angkasa sendiri.

*Dih marah ni bocah, tapi lucu banget sialan dia. Jadi tambah cinta gue, dia ngingetin sama first love gue dulu tapi udah lah, udah masa lalu juga, nggak mungkin dia bakal balik sama gue. Gue harus fokus sama Aleeya, karena sekarang dia cewek gue*

Angkasa pun segera mengejar Aleeya yang sedang kesal karenanya.

"Yang yang sayang, jangan marah dong."

AleeyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang